Espos.id, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto kembali melakukan lawatan ke luar negeri dengan agenda kunjungan ke Arab Saudi dan Brasil, Selasa (1/7/2025). Ada yang menarik menjelang keberangkatannya karena Presiden Prabowo terlihat berbincang cukup lama dengan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Media pun mencoba mencari tahu apa yang dibicarakan ketiganya yang terjadi setelah Prabowo melihat langsung kesiapan kontingen TNI yang akan berpartisipasi dalam parade militer peringatan revolusi Prancis, Hari Bastille, 14 Juli mendatang. "Mau tau aja. Itu percakapan rahasia. Tapi kan tadi liat, bicaranya sambil ketawa-ketawa kan," kata Dasco menjawab pertanyaan soal perbincangan itu.

"Kalau soal titipan pergi lama tentunya tadi sudah dibicarakan dengan Mas Wapres ya, kalau tadi ada deh yang dibicarakan," kata Dasco.

Presiden Prabowo Subianto memulai rangkaian lawatan luar negerinya dengan melakukan kunjungan kenegaraan dan kunjungan kerja ke Arab Saudi. Kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo ke Arab Saudi selain membahas kerja sama politik dua negara dan politik di Timur Tengah, juga terkait penyelenggaraan haji tahun 2026, serta kampung haji Indonesia di Arab Saudi.

Setelah dari Arab Saudi, Presiden Prabowo akan melanjutkan kunjungannya menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS di Brasil yang akan digelar pada 6-8 Juli 2025 di Rio de Janeiro, Brasil. Dalam pertemuan tingkat tinggi itu, Indonesia disebut bersiap bergabung dengan New Development Bank (NDB), bank pembangunan yang didirikan negara-negara anggota BRICS, yakni Brasil, Rusia, India, China dan Afrika Selatan.

Tampak melepas keberangkatan Presiden menuju Jeddah, Arab Saudi yakni Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Selain itu, turut melepas pula Wakil Duta Besar Arab Saudi untuk Republik Indonesia, Mushari Althiyabi.

Sementara itu dalam penerbangan menuju Jeddah, Presiden didampingi Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.