Sentimen
Positif (66%)
14 Nov 2022 : 02.10

Mengenal Sorgum, Pangan Alternatif yang Disiapkan untuk Hadapi Krisis Global : Okezone Economy

14 Nov 2022 : 09.10 Views 2

Okezone.com Okezone.com Jenis Media: Ekonomi

Mengenal Sorgum, Pangan Alternatif yang Disiapkan untuk Hadapi Krisis Global : Okezone Economy

JAKARTA - Indonesia menggencarkan penanaman sorgum. Namun belum banyak orang tahu apa itu sorgum dan mengapa harus diperbanyak produksinya.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pun siap mendukung perluasan tanam sorgum di Indonesia. Dirinya pun meminta agar area sabuk hijau bendungan di Indonesia ditanami dengan sorgum, sebagai salah satu bahan pangan alternatif.

Baca Juga: Pengembangan Sorgum dan Sagu Minim, Moeldoko: Jangan Hanya Banyak Konsep tapi Miskin Aplikasi

"Lahan milik negara seperti ini bisa dimanfaatkan masyarakat untuk ditanami sorgum. Hal ini sejalan dengan yang dicanangkan Presiden untuk mengembangkan semua jenis pangan untuk menjaga ketahanan pangan, termasuk sorgum," ujar Basuki, beberapa waktu lalu.

Di Indonesia, sorgum mulai dikembangkan di NTB dan NTT. Hal ini dilakukan atas Instruksi Presiden Jokowi untuk menjadikan sorgum sebagai sumber pangan alternatif mengingat ancaman krisis pangan global.

Baca Juga: Tinggalkan Gandum, RI Siap Kembangkan Sorgum untuk Industri Mamin

Dengan instruksi tersebut, Menteri Basuki pun meminta sabuk hijau bendungan di Indonesia ditanami sorgum.

Lantas apa sorgum dan apa manfaatnya?

Sorgum merupakan tanaman biji-bijian yang berasal dari Afrika. Dapat diolah menjadi roti, mi, bubur, sup dan dimasak seperti beras.

Baca Juga: Lifebuoy x MNC Peduli Ajak Masyarakat Berbagi Kebaikan dengan Donasi Rambut, Catat Tanggalnya!

Di sejumlah negara dikenal sebagai bahan pembuat sirop, bir dan kue. Sorgum juga cocok dibudidayakan di lahan kering atau gersang.

Budidayanya pun tidak perlu banyak pupuk dan air. Lebih sedikit terserang hama atau penyakit dan memiliki kandungan serat dan gizi tinggi, sehingga cocok dikonsumsi saat diet.

Kandungan gizi sorgum energi 336 kalori, protein 11 g, karbohidrat 73 g, lemak 3,3 g, serat 1,2 g, vitamin B1, BI. Kemudian niasin, besi , fosfor dan kalium.

Sentimen: positif (66.6%)