Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Tangerang, Bogor, Brebes, Tegal, Moskow
Kasus: Maling
Tokoh Terkait
2024 Jangan Coblos Moncong Putih!
Gelora.co Jenis Media: News
GELORA.CO - Pernyataan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, membuat ‘Brebes’ menjadi salah satu trending di media sosial Twitter, Jumat (11/8/2023) pagi.
Pada Rabu (9/8/2023) malam, Pras mengusulkan program kunjungan kerja ke luar negeri.
“Daripada kunker [kunjungan kerja] ke Brebes, Tegal, beli telur asin, kentutnya bau. Mendingan berangkat kami ke luar negeri.”
Demikian pernyataan politikus PDIP itu dalam Rapat Badan Anggaran DPRD DKI Jakarta di Ruang Rapat Paripurna.
Menurut Pras, kunker ke kota lain di Indonesia, tidak menghasilkan dan mendapatkan sesuatu yang baru.
“Kalau kami kunker ke Tangsel [Tangerang Selatan], Bogor, dapat apa? Enggak dapat apa-apa,” tuturnya.
Pras kemudian mencontohkan, DPRD DKI bisa berkunjung ke Jepang untuk belajar mengatasi permasalahan sampah.
Ia juga menceritakan pengalamannya saat berkunjung ke Negeri Sakura tersebut.
Menurut Pras, di sana tidak bau sampah, karena kedisiplinan warga Jepang.
Namun, ia mengkritik kunker ke luar negeri yang dilakukan oleh para ASN Pemprov DKI.
Sebab, saat rapat bersama DPRD, para ASN tidak bisa memberikan penjelasan.
“Nah, kalau ada keberangkatan kayak itu, itu saja Komisi B berangkat, kunjungan kerja bareng-bareng.”
“Supaya ilmunya bareng-bareng sama, jangan lu pinter sendiri atau saya pinter sendiri, ‘kan jangan,” kata Pras.
Dengan kurangnya informasi tersebut, ia juga merasa tidak semua anggota dewan mengerti ketika membahas masalah pemeliharaan sampah dalam Rapat Badan Anggaran.
“Enggak sampai, Pak,” ujar Prasetyo kepada Sekda DKI Jakarta Joko Agus Setyono.
Selain menceritakan pengalaman kunker ke Jepang, ia juga menceritakan saat kunker ke Moskow, Rusia.
Menurut keterangannya, budaya Indonesia mudah diterima di sana, lantaran adanya patung Bung Karno di tengah kota.
Selain itu, tiap tahun ada 300 orang penerima beasiswa S2 dari Indonesia.
Pras mengungkapkan keinginanya untuk melakukan pertukaran Budaya ke Moskow.
“Nah, kami juga. Pertukaran budaya lah ke sana, dia mau,” jelas Pras.
Dari seluruh pernyataan Pras dalam Rapat Badan Anggaran DPRD DKI Jakarta di Ruang Rapat Paripurna, Rabu (9/8/2023) malam, ada satu yang paling menyita perhatian publik.
Pernyataan Pras ini, “Daripada kunker ke Brebes, Tegal, beli telur asin, kentutnya bau…” yang kemudian membuat netizen kesal.
Salah satu yang menyorot pernyataan Pras adalah pemilik akun Twitter @Heraloebss, “Mulut wakil rakyat yang tidak mewakili rakyat.”
Mulut wakil rakyat yang tidak mewakili rakyat
.
.
Ketua DPRD DKI Jakarta : Daripada kunjungan kerja ke Brebes, Tegal beli telur asin, kentutnya bau. Mendingan berangkat kami ke luar negeri pic.twitter.com/df53Irpljf
Si Prasetyo asal ngebacot aja. Masa ke Brebes dan Tegal kentutnya bau? Ini mah menghina orang Brebes dan Tegal sih. Tapi yang begini kepilih lagi aja https://t.co/nzW8vKYg2E
— 14#RepublikDagelan (@panca66) August 10, 2023Ketua dewan yang sangat dangkal pikirannya. Ke Tegal dan Brebes bisa MoU tentang ketahanan pangan utamanya sayur2an yg jadi pemicu inflasi. Dibilang goblok tdk mau!
— toto subandriyo (@maztoks) August 10, 20232024 jangan coblos moncong putih💩💩💩 https://t.co/eQJyuCk5BE
— +62👀 (@Gubers09) August 10, 2023Tenggelamkan PDIP sarang maling ini
— Abi Asfa (@de_asfa) August 11, 2023Perilaku beliau gini seharusnya ditegur keras oleh PDIP karena berpotensi membuat tersinggung warga Brebes dan Tegal sehingga enggan memilih PDIP bahkan juga berdampak ke Capres Pak GP, beliau pengen kunker ke LN silakan saja tapi gak perlu pakai bahasa kampungan seperti itu
— anggoro hendrawan (@wangkyberdikari) August 10, 2023Kalau benar ini diucapkan oleh sang dewan, ini benar2 tak pantas! Saya orang Tegal.
— toto subandriyo (@maztoks) August 10, 2023Orang Tegal dan Brebes tidak tersinggung, protes, demo, mengancam dan membuat laporan?#moralitas_tinggi#kualitas_pendidikan_tinggi#tepo_seliro
— Lik Tukimin (@Lik_Tukimin) August 10, 2023Sentimen: negatif (99.6%)