tirto.id - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto telah mengetahui isu Sandiaga Uno keluar dari partainya dan hendak pindah ke PPP. Saat mengetahui hal tersebut, Dasco menjelaskan bahwa Prabowo tidak memberikan respons. Hanya senyum sekilas.

"Kemarin saya ketemu Pak Prabowo. Kemudian saya ceritakan soal berita ini. Tidak ada komentar apa-apa kecuali senyum-senyum saja. Karena tidak ada pembahasan lebih lanjut, kita juga tidak membahasnya," kata Dasco di Gedung DPR RI, Kamis (29/12/2022).

Dasco enggan memberikan tafsiran mengenai gestur Prabowo tersebut. Namun, yang terpenting Prabowo sudah tahu bahwa mantan cawapresnya sudah akan pindah ke PPP.

"Saya tidak tahu arti senyumnya. Karena saya tidak bertanya," jelasnya.

Meski dikabarkan Sandiaga Uno akan keluar dari Gerindra dan pindah ke PPP, Dasco menyebut tidak perlu adanya surat pengunduran diri. Sebab, dalam undang-undang partai politik mengatur bila seseorang beralih menjadi kader partai lain, secara otomatis sudah keluar dari partai sebelumnya.

"Saya cek sampai saat ini memang belum ada surat pengunduran diri. Tetapi di undang-undang partai politik kalau seseorang sudah beralih menjadi kader partai lain otomatis keanggotaan partai sebelumnya akan gugur," jelasnya.

"Nanti kita tunggu saja rilis dari PPP atau dari yang bersangkutan (Sandiaga Uno)," imbuhnya.

Walaupun Sandiaga Uno memegang posisi sebagai wakil ketua dewan pembina di internal Partai Gerindra, namun Dasco tidak merasa kehilangan apabila dirinya mundur. Selain itu, Dasco memahami tindakan Sandiaga Uno yang hendak maju menjadi capres dengan beralih ke partai lain. Menurutnya, itu adalah hal yang realistis dan wajar dilakukan oleh politikus.

"Saya pikir itu itu adalah hak seseorang untuk mencalonkan dicalonkan. Kalau yang bersangkutan hendak maju menjadi capres silakan beralih ke partai lain. Karena di Gerindra slotnya hanya satu yaitu Pak Prabowo," ujarnya.