AKURAT.CO  Kehadiran keluarga besar Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di setiap daerah harus memberikan pembaruan, termasuk di Palu. 

Demikian pesan Koordinator Presidium Majelis Nasional KAHMI, Ahmad Doli Kurnia dalam sambutannya saat acara Gala Dinner Munas XI Kahmi di Ballroom Best Western Coco Palu, Kota Palu, Kamis (24/11/2022) malam.

Diawali dengan tari-tarian khas daerah, acara gala dinner ramai dipadati ribuan anggota KAHMI dan Forhati dari berbagai daerah di Indonesia. 

Doli mengatakan, Palu selama ini distigma pusat bencana gempa dan tsunami hingga radikalisme. Hadirnya Kahmi harus membawa kemajuan dan kebangkitan. 

"Kita harus membawa Palu pusat kesejukan, pusat keharmonisan," imbuh Doli yang juga Ketua Komisi II DPR. 

Oleh karena itu, dia pun mengajak untuk bersama-sama menjaga pelaksanaan Munas XI KAHMI yang tertib, sejuk, harmonis, beradab, serta bermartabat. 

"Kita harus jadikan munas yang no violence, tidak ada kekerasan di munas ini," pintanya. 

Seperti diketahui, lanjut Doli, ada empat kegiatan besar dalam sebulan ini. "Setelah G20, Muktamar Muhammadiyah, Munas Hipmi, dan terakhir kita di Munas KAHMI Kalau ada kejadian-kejadian tidak baik terhadap event-event sebelumnya, kita tutup Munas KAHMI dengan kebaikan-kebaikan," tegas Doli disambut tepuk tangan hadirin. 

Doli juga mengajak untuk menyambut munas ini dengan gegap gempita dan pikiran-pikiran cerdas, visi varu, gagasan baru tentang gerakan KAHMI. "Setidaknya lima tahun ke depan untuk Indonesia lebih baik, Indonesia lebih maju, Indonesia yang lebih sejahtera dan untuk kepentingan umat dan kejayaan kita semua," imbuhnya, mengakhiri.

Selain Ahmad Doli Kurnia, turut memberikan sambutan yakni Ketua Umum KAHMI Sulteng, Andi Mulhanan T.; Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura; Ketua Dewan Pakar KAHMI, Mahfud MD; Ketua Dewan Etik, KAHMI Jusuf Kalla; dan Ketua Dewan Penasehat KAHMI, Akbar Tanjung. 

Tampak hadir calon presiden dari Partai Nasdem, Anies Baswedan dalam gala dinner ini sekaligus menyampaikan orasi kebangsaan.