Azyumardi Azra
Informasi Umum
- Jabatan: Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ke-10 (1998-2006)
- Tempat & Tanggal Lahir: -
Karir
- 1. Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ke-10 (1998-2006)
- 2. Fakultas Tarbiyah IAIN Jakarta (1982)
- 3. Master of Art (MA) Departemen Bahasa dan Budaya Timur Tengah, Columbia University (1988)
- 4. Master of Philosophy (MPhil) dari Departemen Sejarah, Columbia University (1990)
Pendidikan
- Tidak ada data pendidikan.
Detail Tokoh
Prof. Dr. Azyumardi Azra, MA, adalah Rektor (1998-2006) dan Direktur Sekolah Pascasarjana (2006-2015) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Pada tahun 1993, Ia mendirikan jurnal Studia Islamika, sebuah jurnal Indonesia untuk studi Islam di Asia Tenggara, dan pada tahun 1994, Ia mempelopori berdirinya PPIM (Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat) UIN Jakarta. Pada tahun 2010, dia memperoleh gelar Commander of the Order of British Empire, sebuah gelar kehormatan dari Kerajaan Inggris. Dengan gelar ini, Azyumardi adalah orang pertama di luar warga negara anggota Persemakmuran yang boleh mengenakan Sir di depan namanya. Dalam riwayat pendidikannya, Ia menyelesaikan gelar sarjana (B.A) di Fakultas Tarbiyah IAIN Jakarta pada tahun 1982, dan menyelesaikan tiga gelar master sekaligus: Master of Art (MA) pada Departemen Bahasa dan Budaya Timur Tengah, tahun 1988 dan Departemen Sejarah, tahun 1989, dan mendapat gelar Master of Philoshophy (MPhil) pada tahun 1990 pada Depertemen Sejarah, semuanya di Columbia University. Kemudian, Dia memperoleh gelar doktor di universitas yang sama melalui disertasi yang berjudul: The Transmission of Islamic Reformism to Indonesia: Network of Middle Eastern and Malay-Indonesian ‘Ulama ini the Seventeenth and Eighteenth Centuries, disertasi tersebut telah dipublikasikan di Canberra, Honolulu, dan juga Leiden, Belanda. Azyumardi juga dikenal sebagai akademisi dan cendikiawan muslim Indonesia yang produktif menulis, beberapa tulisannya berupa buku, seperti: Jaringan Ulama (1994), Pergolakan Politik Islam (1996), Islam Reformis (1999), dan Reposisi Hubungan Agama dan Negara (2002). Azyumardi pernah menjadi profesor tamu pada University of Philippines, Philipina dan University Malaya, Malaysia, keduanya pada tahun 1997. Dan antara tahun 1997-1999 Ia merupakan anggota dari Selection Committee of Southeast Asian Regional Exchange Program (SEASREP) yang diorganisasi oleh Toyota Foundation dan Japan Center, Tokyo. Ia juga pernah menjadi orang Asia Tenggara pertama yang diangkat sebagai Professor Fellow di Universitas Melbourne, Australia pada 2004-2009, dan anggota Dewan Penyantun (Board of Trustees) International Islamic University Islamabad Pakistan pada tahun 2004-2009. Sumber riset: https://ppim.uinjkt.ac.id/id/peneliti/azyumardi-azra
Berita Terkait
No | Judul | Tanggal | Media | Action |
---|---|---|---|---|
26 | Meneguhkan Komitmen Keumatan dan Kebangsaan HMI | 6/2/2023 | abadikini.com | Lihat Berita |
27 | Dewan Pers Sebut Media Online Dominasi Pelanggaran Konten Hingga Salahi Kode Etik | 4/2/2023 | Merahputih.com | Lihat Berita |
28 | Kemerdekaan Pers Stagnan, Dewan Pers: Belum Ada Perlindungan Insan Pers | 17/1/2023 | Solopos.com | Lihat Berita |
29 | Ninik Rahayu Jadi Ketua Dewan Pers 2022-2025 | 15/1/2023 | Jurnas.com | Lihat Berita |
30 | Resmi Terpilih, Ninik Rahayu Jadi Ketua Dewan Pers Perempuan Pertama | 14/1/2023 | Fajar.co.id | Lihat Berita |