Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Semarang
Kasus: pembunuhan
Teror Tengah Malam, Jurnalis di Grobogan Dibacok Orang Misterius
Espos.id
Jenis Media: Jateng

Esposin, SEMARANG – Pada Jumat (15/8/2025) malam, suasana sunyi di desa Tanggungharjo, Grobogan, Jawa Tengah (Jateng) mendadak berubah mencekam. Manik Priyo Prabowo, 38, seorang jurnalis yang bekerja sebagai kontributor iNews Media Group dan MNC Portal Indonesia, pulang dari sebuah kedai kopi.
Namun, perjalanan pulangnya hanya bertahan sekitar 200 meter. Manik merasa ada motor yang mengikutinya. Saat jalanan sepi, dua pria tak dikenal mendekat lalu memepet kendaraannya.
Bahkan salah seorang pelaku yang tidak mengenakan helm tiba-tiba mengayunkan senjata tajam. Diduga parang yang sengaja diarahkan ke kepala Manik.
“Waktu itu helm masih saya pegang, belum sempat saya pakai. Tiba-tiba kepala saya dibacok benda tajam, saya juga ditendang sampai jatuh,” ujar Manik dalam keterangan tertulis yang diterima Espos, Rabu (20/8/2025).
Seingatnya, Manik menuturkan bahwa pelaku juga melontarkan kata-kata kasar sebelum kabur meninggalkannya. Akibat serangan tersebut, kulit kepala bagian belakangnya robek sepanjang sembilan sentimeter hingga tulang tengkorak retak.
“Ini jelas perencanaan untuk melukai atau menghabisi saya. Saya sama sekali tidak kenal kedua pria itu,” beber Manik.
Dalam kondisi lemah, dia sempat menghubungi kakak kandungnya, Felek Wahyu Prabowo, yang juga sebagai jurnalis di media Liputan6.com. Manik sempat mengirim video sambil berkata lirih: “Aku dibacok, aku pasrah anak-anakku mas”.
Selanjutnya, Manik dilarikan ke IGD RSUD Sultan Fatah. Tim dokter kemudian melakukan operasi pada 16-17 Agustus 2025. Setelah operasi dinyatakan berhasil, pada Senin, 18 Agustus 2025, Manik diperbolehkan pulang untuk melanjutkan proses pemulihan di rumah.
Lebih lanjut, Manik beranggapan bahwa insiden yang menimpanya bukan peristiwa perampokan maupun pembegalan. Pasalnya barang pribadi termasuk dompet, ponsel dan kendaraan roda duanya tidak diambil sama pelaku.
Terpisah, Kasatreskrim Polres Grobogan, AKP Agung Joko Haryono, memastikan pihaknya sedang mendalami kasus tersebut. Kepolisian juga sudah melakukan penyeleidikan di tempat kejadian perkara (TKP).
“Kami sudah melakukan olah TKP dan memeriksa lokasi kejadian. Serangan ini jelas mengarah pada upaya melukai, bahkan bisa disebut percobaan pembunuhan, mengingat tidak ada barang korban yang hilang,” ungkap Agung.
Namun, hingga saat ini pihak kepolisian tak kunjung mengungkap identitas kedua pelaku. Lokasi kejadian yang sepi serta minimnya saksi mata menjadi kendala utama penyelidikan kasus tersebut.
Kasus yang menimpa seorang jurnalis di Grobogan tersebut meninggalkan misteri besar: siapa pelaku, apa motif di balik pembacokan, dan apakah ada kaitan dengan pekerjaan jurnalistik sang korban. Hingga kini, teka-teki itu masih belum terjawab.
Sentimen: neutral (0%)