Esposin, SOLO-Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, RS PKU Muhammadiyah Solo menyelenggarakan upacara bendera pada Minggu (17/8/2025) di Taman Parkir Karyawan RS PKU Muhammadiyah Solo.

Selain itu, juga berpartisipasi dalam Pawai Pembangunan Kota Solo sehari sebelumnya, yang mengusung tema Medical Tourism yang berlangsung meriah di sepanjang Jalan Slamet Riyadi, mulai dari perempatan Gendengan hingga Balai Kota Solo.

Upacara bendera yang digelar dimulai pukul 07.00 WIB, dihadiri oleh pejabat Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) PDM Kota Surakarta, Direksi, Ketua SPI, Dokter, Pejabat Struktural, perwakilan unit kerja RS PKU Muhammadiyah Surakarta, Outsourcing RS, serta warga bina lingkungan sekitar.

Dalam amanatnya, Direktur RS PKU Muhammadiyah Solo, dr. Arief Budiman, menyampaikan pesan mendalam bahwa peringatan kemerdekaan tahun ini,  RS PKU Muhammadiyah Solo dengan tema Bersama, Bertransformasi, Niatkan Ibadah, PKU Maju.

Menurut dia, setiap langkah pelayanan kesehatan yang diberikan bukan sekadar pekerjaan, melainkan bagian dari ibadah dan jihad kemanusiaan yang akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT, sekaligus kelanjutan perjuangan para pendahulu.

“Mari kita terus jaga loyalitas, berdedikasi, dan berintegritas. Kita satukan langkah pemilik dalam hal ini MPKU PDM Kota Solo, jajaran direksi dan manajemen, dokter, perawat, tenaga kesehatan, dan seluruh staf, niatkan ibadah di setiap pelayanan, menjadikan efisiensi sebagai budaya kerja, serta membuktikan bahwa PKU Solo bukan hanya mampu maju, tetapi juga mendunia. Dan yang tak kalah penting, kita harus mampu bertransformasi. Bertransformasi bukan sekadar berubah, tetapi meningkatkan diri, meninggalkan cara lama yang tidak efektif, dan menciptakan inovasi baru yang membuat kita lebih unggul,” tegas dr. Arief Budiman.

Dalam kesempatan ini, RS PKU Muhammadiyah Solo juga memberikan penghargaan kepada empat karyawan teladan yang dinilai disiplin dan berdedikasi tinggi dalam melaksanakan tugasnya.

Pada Sabtu (16/8/2025), RS PKU Muhammadiyah Solo turut meramaikan Pawai Pembangunan Kota Solo dalam rangka HUT ke-80 Republik Indonesia. Dengan mengusung tema PKU Solo Mendunia Melalui Medical Tourism, mobil hias RS PKU Muhammadiyah Solo tampil menonjol dengan simbol perahu layar yang menjelajah samudera, membawa miniatur gedung rumah sakit.

Tampilan ini melambangkan perjalanan dakwah kesehatan Muhammadiyah yang tak pernah berhenti, sekaligus memperkenalkan layanan unggulan rumah sakit, seperti Minimal Invasive Surgery (tindakan bedah dengan sayatan minimal), Klinik Hidayah, dan Pelayanan Vaksin Internasional.

Wakil Direktur Umum, AIK, & Pemasaran RS PKU Muhammadiyah Solo Dwi Handoyo menyampaikan bahwa keikutsertaan dalam pawai pembangunan bukan hanya bentuk perayaan, tetapi juga media untuk memperkenalkan layanan unggulan rumah sakit kepada masyarakat. 

“Melalui partisipasi di pawai pembangunan, kami ingin menunjukkan bahwa RS PKU Muhammadiyah Solo tidak hanya hadir sebagai rumah sakit pelayanan kesehatan, tetapi juga bagian dari gerakan dakwah, pendidikan, dan pengembangan wisata medis, yang bertujuan untuk memperluas jangkauan pelayanan, menghadirkan inovasi, serta semakin memperkokoh peran PKU Solo dalam dunia kesehatan nasional maupun internasional,” ujarnya.

Dengan semangat kemerdekaan dan tekad bertransformasi, RS PKU Muhammadiyah Solo menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan pelayanan kesehatan terbaik, berorientasi ibadah, serta mendukung terwujudnya visi PKU Solo Mendunia.