Esposin, SOLO -- Wali Kota Solo Respati Ardi mengatakan telah berkoordinasi dengan Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi untuk menjadikan Kota Solo sebagai destinasi medical tourism layaknya Penang, Malaysia. 

Hal itu disampaikan Respati kepada wartawan seusai mengikuti pawai pembangunan untuk memeriahkan hari ulang tahun (HUT) ke-80 kemerdekaan Republik Indonesia di Balai Kota Solo, Sabtu (16/8/2025) sore. Penang merupakan tujuan populer untuk perawatan medis berkualitas, termasuk medical check-up.

“Waktu itu dengan Pak Gubernur menyampaikan tematik Kota Solo, Solo ke depan kami dijadikan Penangnya Jawa Tengah. Kami angkat rumah sakit yang luar biasa ini promosinya sampai luar negeri,” jelas dia.

“Kami akan mengumpulkan kepala rumah sakit maupun direksi rumah sakit untuk langkah ke depan menjadikan Solo sebagai destinasi medical tourism. Perlu ada koordinasi,”  lanjuta dia.

Wali Kota Solo Respati Ardi menjelaskan pawai pembangunan menjadi promosi pelayanan rumah sakit di Kota Solo. Warga Solo maupun luar kota diharapkan memahami layanan unggulan setiap rumah sakit di Solo. “Kota Solo sangat lengkap untuk melayani masyarakat Solo maupun warga luar kota. Ini menjadi percontohan bagi kota lainnya,” ungkap dia.

Menurut dia, tantangan terkini salah satunya setiap rumah sakit memiliki pangsa pasarnya sendiri. Pemkot Solo bakal merumuskan strategi promosi yang sesuai untuk membantu semua rumah sakit di Solo. 

Sementara itu, Public Relations Rumah Sakit JIH Solo, Adil Erdita Ayu Marta, mengatakan berharap formulasi Pemkot Solo dan Pemprov Jateng bisa mendatangkan lebih banyak pasien dari mancanegara. 

“Pemerintah sepertinya support untuk promosinya nanti termasuk konsolidasi harga dan lain sebagainya karena kan sebenarnya tantangan dari kami tidak hanya fasilitasnya ya, tetapi bagaimana nanti pajaknya? Seperti itu. Bagaimana nanti juga Pemerintah Kota Solo itu membantu rumah sakit untuk bisa mempromosikan medical tourism itu sendiri,” papar dia.

Adil mengatakan rumah sakit di Solo tidak bisa berjalan sendiri dalam membangun medical tourism. Pemkot Solo mestinya bisa memfasilitasi promosi semua rumah sakit di Solo.

Menurut dia, penambahan penerbangan langsung atau direct flight dari negara lain ke Solo maupun sebaliknya juga dibutuhkan apabila ada rujuk balik dari pasien. Kondisi terkini biasanya pasien mancanegara harus menggunakan ambulans dari JIH ke Jakarta yang memiliki banyak penerbangan langsung.

“Misal pasiennya sudah selesai perawatan, akan tetapi kondisinya memang tidak dalam kondisi sehat karena alasan tertentu mungkin usia, untuk penerbangannya kan kami mungkin bisa dibantu fasilitasi karena biasanya dari JIH itu misal pasiennya dari luar negeri harus bawa pakai ambulans dulu ke Jakarta baru diterbangkan keluar negeri,” ungkap dia.