Sentimen
Undefined (0%)
11 Agu 2025 : 10.35
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Karangasem, Pemalang, Rembang, Solo

Tokoh Terkait

Tak Hanya di Solo, PSI Jateng Klaim Dapat Banyak Anggota Baru dari Partai Lain

11 Agu 2025 : 10.35 Views 12

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Tak Hanya di Solo, PSI Jateng Klaim Dapat Banyak Anggota Baru dari Partai Lain

Esposin, SOLO -- Gelombang masuknya anggota baru Partai Solidaritas Indonesia atau PSI dari kalangan kader partai politik lain disebut tidak hanya terjadi di Kota Solo, melainkan juga di beberapa daerah lain di Jateng.

Hal itu terutama terjadi setelah Kongres Nasional I parpol tersebut yang digelar di Solo pada Juli 2025 lalu. Ketua DPW PSI Jawa Tengah (Jateng), Antonius Yogo Prabowo, saat diwawancarai Espos, Senin (11/8/2025), mengaku senang dengan tambahan kader yang akan semakin memperkuat PSI Jateng pasca-Kongres Nasional I di Solo.

"Menurut kami ini strategis ya. Apalagi momentumnya belum hilang setelah Kongres kemarin di Solo, dan ini tidak hanya di Solo, tapi di beberapa daerah kami dapat beberapa teman baru, seperti di Rembang ada mantan Ketua DPRD Rembang dari Partai Demokrat," ujar dia.

Yoga, panggilan akrabnya, mengatakan di Pemalang, PSI juga mendapat teman baru dari PDIP. "Di Pemalang mantan dari partai yang sama dengan Mas Ginda Ferachtriawan [PDIP], dipecat, ikut bergabung dengan kami. Ada Mas Sudarsono menyatakan bergabung," kata dia.

Bahkan Yoga menyebut terjadi eksodus besar-besaran di Pemalang. "Banyak yang eksodus besar-besaran di Pemalang, akan masuk bergabung PSI. Begitu juga relawan-relawan banyak yang menyatakan bergabung. Ini menurut kami efek ekor jas dari kongres di Solo," tutur dia.

Yoga mengatakan pernyataan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), yang akan bekerja keras untuk PSI berdampak besar pada banyaknya tokoh maupun pengusaha yang akhirnya bergabung ke PSI. Tidak terkecuali kelompok sukarelawan yang berbondong-bondong masuk ke PSI.

"Statemen Pak Jokowi yang begitu tegas dan lantang akan bekerja keras untuk PSI, all out memenangkan PSI, ternyata juga bersambut dengan banyak tokoh, baik dari partai, relawan, maupun kalangan pengusaha yang kemudian berbondong-bondong masuk PSI," urai dia.

Ditanya tentang predikat Solo dan Jateng sebagai kandang banteng, Yoga mengaku tidak berpikir soal itu. "Kami tidak berpikir sejauh itu ya, Kami saat ini sedang menikmati momen kebahagiaan bergabungnya teman-teman baru," tutur dia.

Anggota DPRD Jateng itu mengaku tidak peduli dengan predikat apa pun yang disematkan untuk Jateng maupun Solo. "Kami tidak terlalu peduli ini kandang ini, kandang apa. Yang jelas kami dan teman-teman duduk bareng, berdiskusi, apa yang bisa dikerjakan bareng di PSI," tegas dia.

Diberitakan sebelumnya, tiga eks kader PDIP resmi pindah menjadi anggota PSI. Mereka yaitu Ginda Ferachtriawan, Dyah Retno Pratiwi dan Wawanto. Ketua DPW PSI Jateng, Antonius Yogo Prabowo, mengakui ketiga politikus eks PDIP telah resmi masuk atau login ke PSI, baru-baru ini.

"Iya benar sudah bergabung dengan kami, Mas Ginda Ferachtriawan, Mbak Dyah Retno Pratiwi, dan Mas Wawanto. Dua yang saya sebut terakhir mendaftar secara mandiri, online. Untuk Mas Ginda masuk sebelum Kongres PSI di Solo," ungkap dia.

Yoga mengatakan PSI Jateng khususnya Solo menyambut baik bergabungnya tiga eks kader PDIP itu. Apalagi mereka mempunyai pengalaman bertarung di Pemilu Legislatif dan pernah beberapa periode menjadi legislator di Gedung DPRD Solo di Karangasem, Laweyan.

Sentimen: neutral (0%)