Sentimen
Undefined (0%)
20 Jul 2025 : 07.00
Informasi Tambahan

Hewan: Domba, Kambing

Kab/Kota: Klaten

Tokoh Terkait

Cuan Menjanjikan, Makin Banyak Anak Muda di Klaten Beternak Kambing dan Domba

20 Jul 2025 : 07.00 Views 16

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Cuan Menjanjikan, Makin Banyak Anak Muda di Klaten Beternak Kambing dan Domba

Esposin, KLATEN – Kini semakin banyak anak muda di Kabupaten Klaten yang memilih menekuni dunia peternakan, khususnya ternak domba dan kambing. Tak sekadar hobi, beternak menjadi ladang cuan menjanjikan, dengan harga jual domba super yang bisa menembus puluhan juta rupiah.

Kontes ternak yang rutin digelar pun makin memacu minat generasi milenial maupun Gen Z untuk terjun ke sektor ini.

Salah satunya Arfin asal Desa Kepurun, Kecamatan Manisrenggo, Klaten. Pemuda berumur 25 tahun itu sudah tertarik beternak sejak kecil. Awalnya, dia beternak kelinci. Sejak 2021, Arfin mulai beralih ternak domba. 

“Kalau seperti ini, sama-sama memelihara tetapi enak dipandang,” kata Arfin saat berbincang-bincang dengan Espos di sela kontes Kambing Kaligesing dan Domba di Lapangan Desa Kayumas, Kecamatan Jatinom, Klaten, Minggu (6/7/2025).

Ketertarikan Arfin beternak domba lantaran kerap melihat kontes. Selain itu, dia membenarkan prospek peternakan terutama domba super masih sangat menjanjikan untuk kalangan muda.

“Untuk prospek ke depannya bagus. Pasarnya masih luas. Soalnya untuk yang jumbo masih jarang,” jelas Arfin.

Pemuda itu menggeluti usaha ternak domba mulai dari nol. Dia menjelaskan selama ini mencari rumput sendiri untuk pakan ternak-ternaknya.

Arfin kini memiliki delapan domba di kandang ternaknya. Salah satu domba berumur sekitar dua tahun dan diberi nama Sadawira. Domba itu beberapa kali diikutkan kontes.

Ukuran Sadawira jauh lebih besar dibandingkan domba pada umumnya. Arfin mengungkapkan tidak ada perawatan khusus untuk membesarkan domba hingga berukuran jumbo.

“Yang penting konsisten memberikan pakan dan rutin dimandikan,” jelas dia.

Arfin mengakui ada yang pernah menawar untuk membeli domba lokal super itu hingga di angka puluhan juta rupiah sekitar Rp30 juta. Namun, pemuda itu belum berniat menjual domba pejantan itu.

“Niatnya untuk pejantan dulu. Anakan ini saja pernah laku dua digit. Anakannya sudah laku sekitar tiga sampai empat ekor. Harganya beragam tergantung kondisinya,” kata Arfin.

Sementara itu, peternak muda asal Desa Kraguman, Kecamatan Jogonalan, Yoga, 27, mengungkapkan kini memiliki 15 domba. Dia sepakat jika kontes domba maupun kambing bisa sering digelar di Klaten. Kontes turut mendongkrak harga kambing maupun domba sekaligus menarik minat kalangan muda untuk beternak.

Peternak asal Kecamatan Kemalang, Totok, 40, mengungkapkan sudah beternak kambing ras kaligesing sejak empat tahun terakhir. Dia mengakui peternak kambing terutama ras Kaligesing di wilayah Klaten terus berkembang.

“Perkembangannya sangat pesat. Dibanding tahun-tahun kemarin, ini mungkin bisa dua kali lipat. Banyak peternak-peternak muda yang bermunculan,” kata Totok.

Nilai Ekonomi Tinggi

Dia mengungkapkan banyak nilai ekonomi yang diperoleh dari ternak kambing ras Kaligesing. Selain daya jualnya tinggi terlebih ketika menang kontes, nilai ekonomi juga bisa diperoleh dari susu yang diproduksi.

Lantaran hal itu, Totok menilai kontes kambing serta domba sangat membantu menggeliatnya peternak terutama dari kalangan milenial serta generasi Z. “Kontes-kontesi itu sangat membantu untuk meningkatkan perekonomian, menaikkan daya jual kambing,” kata Totok.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Klaten, Iwan Kurniawan, mengungkapkan populasi domba maupun kambing di Klaten terhitung cukup banyak. Saat ini populasi kambing sekitar 14.000 ekor dan domba 13.000 ekor atau total 27.000 ekor.

Khusus kambing etawa ras kaligesing, saat ini populasinya di Klaten mencapai 5.000 ekor. Jumlah itu meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

“Ada perkembangan signifikan untuk populasi kambing ras Kaligesing mengalami peningkatan 50 persen dibandingkan tahun lalu,” kata Iwan.

Iwan mengungkapkan saat ini muncul peternak baru khususnya dari para peternak milenial. Melihat antusias tinggi dari para peternak, Iwan mengungkapkan dunia peternakan kambing di Kabupaten Bersinar memiliki prospek gemilang. Lantaran hal itu, Pemkab mewadahi pesatnya perkembangan peternak kambing terutama ras Kaligesing dengan menghelat kontes.

Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, mengapresiasi penyelenggaraan kontes tersebut. Dia mengusulkan agar kontes tersebut bisa dihelat dua kali dalam setahun dengan satu kali untuk kontes tingkat lokal dan satu kali untuk kontes tingkat regional.

“Melalui kontes seperti ini ke depan semakin banyak warga yang paham tentang jenis domba maupun kambing dan tertarik untuk beternak. Tentunya semua bermuara menggerakkan perekonomian di Klaten,” kata Hamenang.

Sentimen: neutral (0%)