Esposin, KLATEN – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menebar benih ikan di Rawa Jombor, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (9/7/2025). Sebanyak 50.000 ekor ikan tawes dan nila hitam ditebar pada kegiatan tersebut.

Kegiatan itu dihadiri Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi-Taj Yasin, Bupati-Wabup Klaten Hamenang Wajar Ismoyo-Benny Indra Ardhianto, serta pejabat Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS). Gibran tiba di bendungan Rawa Jombor sekitar pukul 10.00 WIB.

Kedatangan Gibran disambut warga yang berkerumun di sepanjang jalan menuju bendungan. Setelah menyapa dan bersalaman dengan warga, Gibran masuk ke kawasan bendungan mendengarkan paparan dari BBWSBS.

Setelah itu, Gibran bersama rombongan naik perahu tradisional untuk menebarkan benih ikan di perairan waduk tersebut. Kehadiran Gibran di kawasan bendungan itu sekitar 30 menit yang kemudian bergeser ke lokasi kunjungan lain yakni di Desa Mlese, Kecamatan Cawas, Klaten.

Di Rawa Jombor, tidak ada wawancara dengan wartawan. Pada kegiatan itu, wartawan lokal sempat bisa masuk ke lokasi acara namun diminta keluar dengan alasan menunggu biro pers. Hingga kegiatan benih ikan berlangsung, mereka tetap tidak diperkenankan masuk ke lokasi.

Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi, mengungkapkan Wapres juga berkunjung ke salah satu sentra perajin lurik di Desa Mlese, Kecamatan Cawas.

“Harapan kami dari kunjungan ini bisa memberikan manfaat kepada masyarakat khususnya pelaku UMKM [lurik] dan dari kegiatan penebaran benih ikan ini bisa memperkuat ketahanan pangan khususnya di perikanan itu sendiri,” kata Ahmad Luthfi saat ditemui wartawan di sela kunjungan.

Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, berharap kunjungan Wapres maupun Presiden yang rencananya juga berkunjung ke Klaten pada Juli ini bisa meningkatkan sinergitas antara pemerintah pusat dan kabupaten.

“Sehingga pembangunan di Kabupaten Klaten bisa lebih cepat mengejar kota-kota di sekitarnya,” jelas Hamenang.

Kabid Perikanan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Klaten, Kristian Ari Asis, mengungkapkan 50.000 ikan yang ditebar yakni tawes dan nila hitam. Ikan didatangkan dari wilayah Muntilan lantaran stok benih ikan yang ada di Klaten menipis setelah belum lama ini juga ditebar di Rawa Jombor.

“Tujuan dari penebaran benih ikan ini untuk nilai sebagai ketahanan pangan serta tawes untuk restocking pelestarian,” jelas Kristian.

Sementara itu, rombongan Gibran membagikan buku dan alat tulis ke warga saat tiba serta meninggalkan lokasi. Warga saling berdesakan demi mendapatkan buku tulis dan alat tulis tersebut.

Salah satu warga, Puji, 33, mengaku senang mendapatkan buku yang dibagikan oleh tim Gibran meski harus berdesakan sembari menggendong anak usia sekitar dua tahun.

“Enggak apa-apa, yang penting bisa melihat Mas Gibran,” kata warga Desa Krakitan, Kecamatan Bayat itu.