Sentimen
Undefined (0%)
6 Jul 2025 : 14.40
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Kediri, Malang, Sidoarjo, Surabaya

Surabaya Resmi Ditetapkan Jadi Tuan Rumah Porprov Jatim 2027

6 Jul 2025 : 14.40 Views 30

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jatim

Surabaya Resmi Ditetapkan Jadi Tuan Rumah Porprov Jatim 2027

Esposin, SURABAYA — Kota Surabaya, Jawa Timur resmi ditetapkan sebagai tuan rumah perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) X Jawa Timur pada 2027.

“Kota Surabaya insya Allah akan menjadi tuan rumah untuk Porprov Jawa Timur pada tahun 2027," kata Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak saat membacakan pidato sambutannya, dalam acara penutupan Porprov IX Jatim 2025 yang diselenggarakan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (5/6/2025) malam.

Pada kesempatan itu, Emil juga menyebut bahwa Kota Surabaya resmi keluar sebagai juara umum pada edisi kompetisi olahraga multi cabang tingkat provinsi yang diselenggarakan tahun ini di wilayah Malang Raya, yakni Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu. "Juara bertahan dan yang juga juara umum Kota Surabaya," ujarnya.

Mengutip laman resmi Porprov IX Jatim 2025 di porprovjatim.com, Kota Surabaya menduduki puncak tabel klasemen dengan torehan 195 medali emas, 127 medali perak, dan 134 medali perunggu. Koleksi medali tersebut menjadikan Kota Surabaya meraih total 1.168 poin.

Posisi kedua ditempati Kota Malang dengan torehan 132 medali emas, 124 perak, dan 116 perunggu, dengan mengemas 892 poin.

Kemudian, peringkat ketiga ditempati oleh Kabupaten Sidoarjo dengan 87 medali emas, 86 perak, dan 116 perunggu, dengan total 636 poin.

Peringkat keempat Kabupaten Malang yang meraih 59 medali emas, 52 perak, dan 83 perunggu, dengan total 423 poin.

Peringkat kelima menjadi milik Kota Kediri dengan torehan 66 medali emas, 52 perak, dan 51 perunggu, dengan total 421 poin.

Sedangkan, Kota Batu yang juga tuan rumah Porprov Jatim 2025 berada di posisi ketujuh setelah mengemas 243 poin dari hasil koleksi 32 medali emas, 38 perak, dan 39 perunggu.

Selain itu, Emil mengatakan penyelenggaraan porprov menjadi agenda penting, karena menjadi wadah menjaring dan mengembangkan talenta muda untuk kebutuhan regenerasi atlet di tingkat nasional.

Dia meyakini setiap atlet yang lahir dari ajang ini akan memberikan sumbangsih nyata pada perkembangan dan nama Indonesia di dunia internasional.

"Para atlet harus terus didukung, karena kebanggaan kita sebagai warga negara adalah ketika melihat bendera Indonesia berkibar di ajang dunia dan itu ada di dalam perhelatan olahraga," ujarnya.

Sebagai informasi, pada Porprov IX Jatim diikuti sebanyak 14.335 atlet dan 4.518 ofisial. Lalu, ada 84 cabang olahraga yang dipertandingkan dengan total 1.024 nomor pertandingan dan memperebutkan total 3.394 medali. Total ada sebanyak 41 pecah rekor yang terjadi sepanjang pelaksanaan ajang tersebut.

Sentimen: neutral (0%)