Sentimen
Undefined (0%)
5 Jul 2025 : 14.46
Tokoh Terkait

Menlu RI Kutuk Serangan Israel yang Sebabkan Direktur RS Indonesia di Gaza Wafat

5 Jul 2025 : 14.46 Views 1

Espos.id Espos.id Jenis Media: News

Menlu RI Kutuk Serangan Israel yang Sebabkan Direktur RS Indonesia di Gaza Wafat

Esposin, JAKARTA -- Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono menyatakan belasungkawa dan mengutuk keras serangan Zionis Israel pada Rabu (2/7/2025) yang menyebabkan wafatnya dr. Marwan Al-Sultan, Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza Utara.

Menurut Menlu RI, meninggalnya dr. Marwan adalah kehilangan besar baik bagi rakyat Palestina, bangsa Indonesia, maupun komunitas medis internasional.

“Simbol keberanian, kepedulian, dan kemanusiaan di tengah konflik telah pergi,” kata Sugiono dalam pernyataan tertulisnya di akun media sosial pribadinya, Kamis (3/7/2025). 

Ia mengatakan, pemerintah Indonesia senantiasa mengecam keras serangan Israel terhadap warga sipil dan tenaga medis. Hal tersebut, adalah pelanggaran serius terhadap hukum humaniter internasional.

Menlu pun menyampaikan doa yang tulus, simpati mendalam, dan penghormatan tertinggi bagi almarhum dr. Marwan Al Sultan beserta keluarganya.

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI telah terlebih dahulu menyampaikan rasa belasungkawa Indonesia atas wafatnya dr. Marwan, serta kecaman keras atas serangan Israel yang menewaskannya.

“Indonesia mengapresiasi jasa, komitmen, dan perjuangan dr. Marwan bagi kemanusiaan dan bagi perdamaian di Palestina,” menurut keterangan tertulis Kemlu, sebagaimana dilansir Antara. 

Lebih lanjut, Kemlu memastikan bahwa pihaknya akan terus memonitor dari dekat perkembangan atas situasi RS Indonesia di Gaza utara di tengah agresi Israel yang tak kunjung berakhir.

Menurut laporan kantor berita Palestina WAFA, dr. Marwan Al Sultan gugur bersama istri dan anaknya akibat serangan Israel terhadap gedung apartemen kediamannya di Gaza barat. Jenazah mereka telah dibawa ke RS Al-Shifa di Gaza.

Senada, organisasi kemanusiaan MER-C Indonesia memastikan bahwa dr. Marwan beserta keluarganya meninggal dalam serangan langsung terhadap kediaman mereka. Mereka menambahkan bahwa total 9 warga Palestina turut syahid dalam serangan itu.

Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza sudah berulang kali menjadi sasaran tembak tentara Zionis Israel sejak memulai agresi terhadap wilayah kantong itu pada 7 Oktober 2023.

Fasilitas kesehatan tersebut terakhir diserang Israel pada akhir Mei lalu, sehingga menyebabkan kerusakan struktural parah dan menghambat layanan kesehatan warga setempat.

Sementara, sudah lebih dari 56.500 warga Palestina, mayoritas perempuan dan anak-anak, terbunuh dan 133.419 lainnya terluka dalam serangan brutal Zionis Israel terhadap Gaza.

 

Sentimen: neutral (0%)