Sentimen
Undefined (0%)
30 Jun 2025 : 09.15
Informasi Tambahan

Event: CFD

Kab/Kota: Solo, Sragen

Tokoh Terkait

Sragen Siap Meriahkan Soloraya Great Sale dengan Beragam Potensi

30 Jun 2025 : 09.15 Views 18

Espos.id Espos.id Jenis Media: Ekonomi

Sragen Siap Meriahkan Soloraya Great Sale dengan Beragam Potensi

Esposin, SOLO—Salah satu daerah yang ikut menyemarakkan Soloraya Great Sale 2025 adalah Kabupaten Sragen. Sragen yang disebut sebagai pintu gerbang Jawa Tengah (Jateng) dari sisi timur, siap menyuguhkan potensi unggulan baik dari sektor perdagangan, wisata hingga investasi.

Diketahui, Sragen merupakan salah satu kabupaten di Jateng yang letaknya langsung berbatasan dengan Provinsi Jawa Timur. Itu sebabnya Sragen menjadi gerbangnya Jateng dari arah Timur. 

Sebagai salah satu bagian dari Soloraya, Sragen kini tumbuh dengan beragam potensi. Di mana potensi-potensi tersebut siap untuk meramaikan event Soloraya Great Sale yang hadir sebulan penuh selama Juli 2025.

Bupati Sragen, Sigit Pamungkas, yang turut serta dalam pawai pembukaan Soloraya Great Sale 2025 di Solo pada Minggu (29/6/2025) pagi, menyambut penuh atas terselenggaranya event kolaborasi lintas daerah tersebut.

“Ini inisiatif yang bagus yang dilakukan Kadin, Pemerintah Provinsi [Jateng] dan pemda se-Soloraya. Sebab ini akan membantu mempromosikan potensi yang dimiliki daerah-daerah di Soloraya, sekaligus memacu UMKM yang ada di Soloraya bisa tumbuh. Di samping juga dengan potensi wisata di masing-masing daerah,” kaya dia saat ditemui Espos.

Dia menyampaikan Sragen menjadi salah satu jendela dunia yang ada di Soloraya dengan adanya Museum Sangiran. Sragen juga disebut The Land Of Java Man sebab lebih dari 50% fosil manusia purba ditemukan di Sragen.

Pada artikel yang diunggah di laman https://kebudayaan.kemdikbud.go.id, pada situs Sangiran telah ditemukan sekitar 100 fosil manusia purba (Homo erectus) atau 50% lebih temuan fosil Homo erectus di dunia, dan lebih dari 60% yang ditemukan di Indonesia.

Dengan kandungannya yang mempunyai nilai tinggi pada kesejarahan dan ilmu pengetahuan, Situs Sangiran pun telah ditetapkan sebagai daerah Cagar Budaya.

“Ketika Sragen menjadi jendela dunia, maka ketika siapapun yang datang, terutama dari negara lain, maka kehadirannya akan bermanfaat untuk masyarakat dan kabupaten di sekitarnya,” kata dia.  

Sementara itu Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sragen, Mualim Sugiono, menyampaikan Soloraya Great Sale menjadi suatu bentuk kebersamaan pengurus Kadin di soloraya untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi di Soloraya.

“Programnya beragam, termasuk belanja dengan bonus dan lainnya. Mengangkat produk-produk lokal untuk dipromosikan,” kata dia. 

Diberitakan sebelumnya, event Soloraya Great Sale 2025 resmi dibuka, Minggu (29/6/2025). Pembukaan Soloraya Great Sale diwarnai dengan pawai yang diikuti Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi dan para pemimpin daerah di Soloraya serta perwakilan dari masing-masing daerah yang menunjukkan potensi ekonomi. 

Pembukaan Soloraya Great Sale 2025 tersebut dipusatkan di pusat Kota Solo, tepatnya di Jl. Slamet Riyadi bersamaan dengan perhelatan rutin Car Free Day (CFD). 

Gubernur dan para pemimpin daerah bergabung dalam pawai mulai dari kawasan Dalem Wuryoningratan. Rombongan pemimpin daerah tersebut berjalan hingga sampai kawasan Ngarsopuro, sambil mendorong troli belanja untuk menandakan dimulainya event belanja yang akan berlangsung sebulan penuh di Juli 2025 ini. 

"Hari ini saya bersama Kadin Jawa Tengah dan Kadin Soloraya beserta bupati/wali kota Soloraya dan seluruh Jawa Tengah melakukan kegiatan dalam rangka menumbuhkan ekonomi baru, yakni Soloraya Great Sale," kata Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, dalam acara tersebut. 

Dia mengatakan kegiatan tersebut akan merangkul semua sektor mulai dari pariwisata, investasi, UMKM dan sektor perdagangan yang secara tidak langsung menghubungkan antarwilayah di Soloraya. 

"Artinya dengan program ini kita memiliki nafas kebersamaan," lanjutnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Soloraya Great Sale 2025 yang juga Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Solo, Ferry Sephta Indrianto, mengatakan berdasarkan data pada Minggu ini sudah ada lebih dari 24.300 tenant yang bergabung dalam Soloraya Great Sale 2025.

Jumlah tersebut meliputi mal, hotel, restoran, jasa keuangan, destinasi pariwisata, pasar tradisional, dan lainnya yang tersebar di Soloraya. 

“Kami optimistis dengan target transaksi sebesar Rp10 triliun selama Juli 2025. Mencakup perdagangan, pariwisata dan investasi,” kata dia.     

Sentimen: neutral (0%)