Sentimen
Undefined (0%)
27 Jun 2025 : 18.50
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Semarang

Partai Terkait

Table Manner: Bekal Mahasiswa HI Unwahas Hadapi Dunia Diplomasi Global

27 Jun 2025 : 18.50 Views 5

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jateng

Table Manner: Bekal Mahasiswa HI Unwahas Hadapi Dunia Diplomasi Global

Esposin, SEMARANG – Di tengah gemerlap lampu kristal dan denting peralatan makan yang beradu pelan di Hotel Patra Semarang & Convention, sebanyak 64 mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional (HI) Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) bersiap memasuki dunia yang belum tentu mereka pelajari di ruang kelas: seni perjamuan resmi alias table manner.

Rabu (25/6/2025), bukan hari biasa bagi para mahasiswa semester akhir itu. Mengenakan pakaian formal dan raut wajah serius, mereka mengikuti Pelatihan Table Manner dan Etiket Internasional, sebuah program yang dirancang untuk mempersiapkan mereka menghadapi forum diplomasi global dengan percaya diri dan penuh wibawa.

Pelatihan ini tidak hanya soal bagaimana memegang garpu dengan benar atau menggunakan serbet sesuai etika. Lebih dari itu, mereka belajar bahwa makan malam bisa menjadi ajang diplomasi penting, tempat reputasi dan kesan pertama dibentuk.

“Table manner bukan sekadar aturan makan,” tegas Dr. Anna Yulia Hartati, S.IP, M.A, dosen pengampu mata kuliah Praktik Diplomasi. “Ini tentang karakter, profesionalisme, dan kesiapan seseorang tampil dalam konteks internasional.”

Dalam suasana yang disusun menyerupai jamuan resmi kenegaraan, para peserta dilatih langsung oleh Ratno, SE, seorang praktisi berpengalaman di bidang hospitality. Mereka diajarkan cara bersikap, berbicara, memilih tempat duduk, hingga memahami urutan hidangan yang umum disajikan dalam forum internasional.

Simulasi berlangsung interaktif. Setiap gerakan dinilai: mulai dari cara menyantap sup, menempatkan sendok setelah selesai, hingga cara menyela pembicaraan tanpa menyinggung tamu lain.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Prodi HI Unwahas dalam membekali mahasiswanya dengan soft skill yang tak kalah penting dari nilai akademis. Dalam dunia hubungan internasional, profesionalisme bukan hanya soal bicara di mimbar, tetapi juga bagaimana membawa diri di meja makan.

“Ini pengalaman berharga. Rasanya seperti benar-benar berada di forum PBB atau jamuan kedutaan besar,” ungkap salah satu peserta dengan antusias.

Dengan pelatihan ini, mahasiswa HI Unwahas semakin siap melangkah dari bangku kuliah menuju meja-meja diplomasi dunia, dengan percaya diri, sopan santun, dan tentu saja, etika internasional yang mumpuni.

Sentimen: neutral (0%)