Sentimen
Undefined (0%)
1 Jun 2025 : 11.05
Informasi Tambahan

Event: Hari Pancasila

Kab/Kota: Solo

Partai Terkait

Harlah Pancasila, Rudy Serukan Kader PDIP Solo Kembalikan Semangat Gotong Royong

1 Jun 2025 : 11.05 Views 11

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Harlah Pancasila, Rudy Serukan Kader PDIP Solo Kembalikan Semangat Gotong Royong

Esposin, SOLO -- DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Kota Solo menggelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Monumen 45 Banjarsari, Solo, Minggu (1/6/2025) pagi. Upacara dipimpin Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo.

Upacara diikuti pengurus DPC PDIP Solo, anggota Fraksi PDIP DPRD Solo, Satgas dan kader partai berlambang kepala banteng moncong putih. Rudy mengajak kader mengembalikan semangat gotong royong.

"Apa yang diamanatkan Bung Karno lima sila menjadi tiga sila, diperas menjadi gotong royong, saya mengajak seluruh kader PDIP untuk mengembalikan muruah partai dengan semangat gotong royong, bukan semangat sembako, bukan semangat uang," ungkap dia saat diwawancarai wartawan.

Rudy mengatakan setiap kader PDIP harus berpikir dan bertindak apa yang bisa diberikan untuk partai maupun rakyat, bukan sebaliknya. "Pesan dari Ketua Umum, jangan memunggungi rakyat, jangan mencari keuntungan di partai, jangan berhitung untung rugi masuk PDIP," seru dia.

Menurut Rudy, yang utama adalah perjuangan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. "Sehingga dalam memperingati Hari Lahir Pancasila, tentu semangat gotong royong ini lah sebagai landasan untuk perjalanan dari PDIP," terang mantan Wali Kota Solo dua periode tersebut.

Ditanya pidatonya yang menyinggung Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Rudy mengatakan bukan tanpa alasan. "Pak Hasto bukan pejabat negara, Pak Hasto tidak merugikan negara. Sehingga kalau Sekjen tanda tangan itu sah hukumnya. Karena dia bukan pejabat negara," kata dia.

Dalam proses persidangan pun, lanjut Rudy, tuduhan penyuapan yang dilakukan Hasto tidak dapat dibuktikan oleh saksi ahli, saksi fakta, maupun saksi-saksi yang lain. Sehingga dia kembali berpendapat bahwa Hasti Kristiyanto merupakan tahanan politik atau tapol.

Sentimen: neutral (0%)