Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Asian Games, Olimpiade
Grup Musik: APRIL
Kab/Kota: Rawamangun
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Pramono Kunjungi Velodrome, Soroti Beban Biaya Operasional Fasilitas Megapolitan 10 April 2025
Kompas.com
Jenis Media: Metropolitan
/data/photo/2025/04/10/67f7b3e42d5c7.jpeg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
Pramono Kunjungi Velodrome, Soroti Beban Biaya Operasional Fasilitas Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Jakarta Pramono Anung mengunjungi Jakarta International Velodrome , Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (10/4/2025). Dalam kunjungannya, Pramono menyoroti beban biaya operasional yang masih ditanggung sepenuhnya oleh PT Jakarta Propertindo ( Jakpro ). Pramono mengusulkan agar Jakpro mengembangkan area sekitar Velodrome untuk meningkatkan pendapatan, sehingga biaya operasional dapat tertutupi. “Saya mengatakan kepada Direktur Utama Jakpro, apa yang bisa dikembangkan di Velodrome ini yang fasilitasnya dimiliki oleh Pemda Jakarta, supaya overhead untuk Velodrome ini bisa ditutup dari tempat itu,” ucap Pramono, Kamis. Pramono mengingatkan Jakpro untuk mencontoh pengelolaan Gelora Bung Karno (GBK) yang berhasil mengubah kondisi keuangan fasilitas olahraga tersebut. Saat menjabat sebagai Sekretaris Kabinet, Pramono mencatat bahwa sebelumnya GBK mengalami kerugian. Namun, setelah dilakukan pembenahan dan komersialisasi beberapa fasilitas, GBK kini mampu menghasilkan keuntungan yang konsisten. “Dulu GBK selalu bukunya merah, tapi sejak dilakukan pembenahan, kemudian beberapa tempat dikomersilkan dan dikelola secara profesional, sekarang ini GBK bukunya selalu biru. Nah, belajar dari itu,” kata Pramono. Ia pun mengusulkan agar Jakpro mempertimbangkan berbagai fasilitas tambahan di sekitar Velodrome, seperti jogging track, yang kini banyak diminati oleh masyarakat untuk berolahraga. “Saya ingin Velodrome ini dipikirkan apa yang bisa dikembangkan di tempat ini. Selain sarana latihan bersepeda, apakah juga hal-hal lain, tentunya di sekeliling Velodrome ini kalau memang ada mari kita kembangkan bersama-sama, supaya ini menjadi overheadnya Velodrome,” ungkap Pramono. Sementara itu, Presiden Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari mengapresiasi kunjungan Pramono dan menyatakan bahwa Velodrome Jakarta telah menjadi salah satu fasilitas terbaik di dunia. Velodrome ini digunakan dalam berbagai kejuaraan internasional seperti Asian Games, Asia Championship, dan World Championship. Ia berharap kunjungan Pramono bisa meningkatkan sarana dan prasarana Velodrome. “Velodrome ini bisa digunakan lebih banyak lagi. Bukan hanya peningkatan para atlet Indonesia untuk menuju Olimpiade berikutnya, tetapi juga atlet-atlet dunia bisa datang di sini, bisa berlatih di sini dan lebih banyak lagi kegiatan yang akan diadakan di Jakarta Velodrome,” ungkap Raja Sapta. Sementara itu, Direktur Utama Jakpro, Iwan Takwin, menjelaskan Jakpro sedang merencanakan pengembangan area sekitar Velodrome untuk mengoptimalkan pendapatan dari berbagai kegiatan non-sepeda. “Ini ada kawasan lima hektar kurang lebih, ada beberapa space, ini nanti akan kita utilisasi untuk istilah bisnisnya adalah non-fareboxnya. Jadi kegiatan-kegiatan di luar sepeda terutama, seperti entertainment, kemudian kuliner atau F&B, dan fasilitas hospitality yang lain,” ungkap Iwan. Copyright 2008 - 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Sentimen: positif (96.2%)