Sentimen
Negatif (99%)
12 Feb 2025 : 06.23
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Tangerang

Partai Terkait

Umi Pipik Sesumbar Abidzar Al Ghifari Punya 10 Kontrak Film usai A Business Proposal: Nggak Ngaruh

12 Feb 2025 : 06.23 Views 31

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: News

Umi Pipik Sesumbar Abidzar Al Ghifari Punya 10 Kontrak Film usai A Business Proposal: Nggak Ngaruh

TRIBUNJATIM.COM - Umi Pipik membela anaknya Abidzar Al Ghifari habis-habisan.

Seperti diketahui, Abidzar menuai kontroversi karena film terbarunya A Business Proposal.

Saat mempromosikan fim, putra sulung Umi Pipik dan mendiang Jefri Al Buchori mengungkap bahwa dirinya tak menonton versi drama Korea dari A Business Proposal.

Sontak hal tersebut yang membuat Abidzar mendapatkan kritik keras dari para pecinta drama.

Alih-alih intropeksi, pria berusia 23 tahun ini semakin mengundang kritik usai dirinya malah menyindir pecinta drakor A Business Proposal sebagai fans fanatik.

Tentu saja, banyak netizen yang kemudian menyoroti nasib karier Abidzar di industri perfilman Tanah Air usai kontroversinya.

Enggan putranya terus menuai cacian, Umi Pipik pun pasang badan dan membela Abidzar.

Umi Pipik pun sesumbar, bahwa putranya tersebut masih memiliki puluhan kontrak film.

Lewat unggahan di Instagramnya, @_umi_pipik_, pendakwah ini juga mengumbar bahwa Abidzar telah dikontrak untuk membintangi 10 judul film yang akan segera melakukan proses syuting.

"Nggak apa-apa, Alhamdulillah anak-anak saya kuat nggak terpengaruh."

"Malah rezekinya nambah.. masih ada kontrak 10 film lagi yang belum syuting," ujar Umi Pipik, dikutip dari Tribunnews, Selasa (11/2/2025).

Sebelumnya, Umi Pipik pun juga sempat membela Abidzar di saat banyak hujatan menerpanya.

Umi Pipik menilai, akting yang dibawakan oleh Abidzar tak pernah gagal.

"Aktingmu bagus semua dari semua karya yang kamu perankan, tidak ada yang gagal (film balada si roy, guna guna istri muda, sekoteng, hingga bp)," ujar Umi Pipik, dikutip Tribunnews, Kamis (6/2/2025).

Meminta untuk tak pedulikan hujatan warganet, Umi Pipik menyarankan agar Abidzar untuk terus berkarya.

"Maka terus semangat terus berkarya kamu hebat kamu kuat."

"Ummi dan abi mendidik kamu dari kecil untuk jadi anak yang kuat," terang Umi Pipik.

Menurut Umi Pipik, ujian yang diterpa Abidzar saat ini tak sebanding dengan ujiannya yang lampau.

"Ujian yang sekarang belum ada apa-apanya," tambahnya.

Tak mau anaknya patah arang, Umi Pipik pun mengingatkan Abidzar bahwa dirinya masih mempunyai Tuhan Semesta Alam.

"Ingat kamu punya Allah, hanya Allah yang mengangkat derajatmu, doa umi selalu menyertaimu my boy," ucapnya.

Tak hanya itu, Umi Pipik juga meminta Abidzar agar memaafkan orang yang sudah membencinya.

Bukannya dendam, Umi Pipik justru menyarankan Abidzar untuk mendoakan orang yang telah menghujatnya.

"Fokus dengan orang yang mencintaimu dan doakan orang yang membencimu dengan doa yang baik kemuliaan dunia akhirat," tutup Umi Pipik.

Di sisi lain, setelah pernyataan soal perannya di film A Business Proposal menuai kontroversi, Abidzar Al Ghifari kembali jadi sorotan terkait pendidikannya.

Di media sosial X (dulu Twitter), jenjang pendidikan putra kedua Umi Pipik dan almarhum Ustaz Jefri Al Buchori tersebut ramai diperbincangkan.

Sebuah akun X dengan nama @a******u, menyoroti cuplikan berita yang menampilkan penjelasan Abidzar yang tidak lulus sekolah menengah atas (SMA).

 Berikut cuplikan beritanya:

Abidzar Ungkap Alasan Tak Lulus SMA dan Tak Memiliki Ijazah

"Jadi karena emang gua anaknya mager duduk di kelas kayak cuma ngedengerin doang untuk nggak ngelakuin activity, mendingan gue 'cabut' aja," kata Abidzar Al Ghifari.

Cuplikan berita ini di-quote retweet oleh akun @a******u, Senin (10/2/2025) kemarin, dan Abidzar dicap sebagai sosok yang sangat pemalas.

How lazy can you be to come from a privileged background and still fumble high school???

Terjemahan:

Seberapa malas kamu, datang dari latar belakang berprivilese dan masih saja gagal di sekolah menengah???

Cuitan akun @a******u yang menyoroti pendidikan Abidzar Al Ghifari ini pun menuai beragam komentar.

Ada warganet yang dengan tegas menyebut Abidzar seharusnya malu melihat warisan dari mendiang ayahnya, Ustaz Jefri Al Buchori.

Warganet lain pun menyayangkan tindakan Abidzar. Menurutnya, Abidzar bisa memanfaatkan privilese yang dimiliki untuk mengembangkan keterampilan lain, jika tidak suka gaya belajar yang hanya duduk dan mendengarkan.

Lalu, ada pula warganet yang heran, mengapa banyak orang yang berprivilese seperti Abidzar justru abai dengan pendidikan.

Warganet lain pun seolah elus dada, melihat Abidzar yang notabene berasal dari keluarga kaya kok malas kuliah.

- Warganet 1: Harusnya dia malu dengan legacy bapaknya.

- Warganet 2: Padahal kalo ga suka gaya belajar yg duduk doang, bisa loh ambil sekolah sekolah khusus kayak sekolah musik, sekolah atlet, sekolah baking/chef, acting, etc.. toh dia privileged yaaa...

- Warganet 3: FR, I wonder why many people with such privilege being too ignorant for their education. I mean, dudeeee, I wanna be in ur shoesss

- Warganet 4: org kaya males kuliah aja gw judge apalagi org kaya males SMA dih pantes ga ada ilmunya ni anak

Sebagai informasi, Abidzar pernah mengenyam pendidikan di SMP Insan Cendekia Al Mujtaba, Tangerang Selatan.

Lalu, setelah lulus SMP, ia melanjutkan SMA. Namun, di jenjang ini, Abidzar sempat pindah sekolah hingga akhirnya tidak menyelesaikan sekolahnya.

Abidzar pun memutuskan tak melanjutkan SMA dan mengambil paket C untuk mendapatkan ijazah.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sentimen: negatif (99.6%)