Saham Oracle Corporation (ORCL.N) melonjak hampir 9 persen di pasar Frankfurt pada Rabu 22 Januari 2025, setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan rencana investasi besar di sektor kecerdasan buatan (AI). 
Seperti dikutip Reuters, Trump menyampaikan bahwa Oracle, bersama OpenAI dan SoftBank, akan membentuk usaha patungan bernama Stargate dengan total investasi senilai 500 miliar Dolar AS (Rp8.101 triliun).

“Ini adalah langkah besar untuk masa depan ekonomi digital,” kata Trump dalam pernyataannya di Gedung Putih, Selasa 21 Januari 2025. 

Usaha patungan ini bertujuan membangun infrastruktur AI yang lebih maju, termasuk data center, superkomputer, dan pengembangan teknologi generasi berikutnya.

Pengumuman tersebut mendorong saham Oracle naik 7 persen pada perdagangan reguler Selasa dan tambahan 3 persen setelah bel penutupan.

Adapun investasi ini disebut sejalan dengan visi Trump untuk menjadikan Amerika Serikat pemimpin global di bidang kecerdasan buatan. Sebagai bagian dari kebijakan ekonominya, Trump kerap menekankan pentingnya teknologi sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi Paman Sam.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.