Sentimen
Positif (100%)
23 Jan 2025 : 04.59
Informasi Tambahan

Hewan: Ayam, Sapi

Tokoh Terkait

Sumber Protein untuk Pertumbuhan Anak Optimal Selain Susu

23 Jan 2025 : 04.59 Views 48

Voi.id Voi.id Jenis Media: News

Sumber Protein untuk Pertumbuhan Anak Optimal Selain Susu

JAKARTA - Protein merupakan salah satu nutrisi esensial bagi tubuh yang memiliki banyak sumber, baik dari hewani maupun nabati. Selain susu, yang sering dianggap sebagai sumber protein utama, ada banyak alternatif lain seperti telur, ikan, daging ayam, kacang-kacangan, tahu, dan tempe.

Semua ini dapat menjadi pilihan yang bervariasi untuk memenuhi kebutuhan gizi anak dengan optimal. Ahli gizi Dr. dr. Luciana B. Sutanto, MS. SpGK (K) menyoroti pentingnya pemahaman masyarakat terhadap keberagaman sumber protein yang bisa dimanfaatkan.

"Susu sering dianggap sebagai sumber protein utama. Kenyataannya, ada banyak alternatif lain yang sama baiknya," jelasnya seperti dikutip ANTARA.

Dr. Lucy, sapaan akrabnya, menekankan bahwa protein memiliki peran krusial dalam mendukung pertumbuhan, perkembangan otot, serta memperkuat sistem imun anak.

Ia menjelaskan susu memang merupakan sumber protein yang mudah dikonsumsi dan memiliki kandungan nutrisi yang lengkap. Namun, ia juga mengingatkan protein dapat diperoleh dari berbagai bahan makanan lain yang tak kalah bernutrisi.

Misalnya, ikan selain kaya protein juga mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk perkembangan otak. Sementara itu, kacang-kacangan tidak hanya mengandung protein tetapi juga serat yang mendukung kesehatan pencernaan. "Kebutuhan anak akan protein dapat terpenuhi dengan mengkombinasikan berbagai sumber makanan ini," jelasnya.

Lucy menambahkan, variasi dalam sumber protein penting untuk memastikan anak mendapatkan berbagai macam nutrisi yang dibutuhkan tubuhnya. "Masing-masing bahan makanan memiliki manfaat yang unik. Dengan kombinasi yang tepat, anak akan memperoleh zat gizi secara menyeluruh," katanya.

Dalam konteks program pemerintah seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), sumber protein juga dapat disesuaikan dengan potensi lokal. Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Philips Jusario Vermonte, menjelaskan di wilayah yang bukan merupakan sentra sapi, susu dapat digantikan dengan sumber protein lain, seperti telur atau ikan, tanpa mengurangi nilai gizinya.

Menurut Philips, penggantian ini dilakukan berdasarkan rekomendasi dari ahli gizi dan Badan Gizi Nasional (BGN), yang memastikan semua menu tetap memenuhi standar kecukupan gizi.

Pengelolaan menu tersebut diawasi oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk memastikan kebutuhan nutrisi anak terpenuhi dengan baik.

Dr. Lucy mengingatkan pemilihan makanan harus disesuaikan dengan kebutuhan individu. "Jumlah dan jenis sumber protein perlu diperhatikan agar anak tidak hanya sehat, tetapi juga tumbuh dengan optimal," tutupnya.

Sentimen: positif (100%)