Esposin, SOLO -- Pengusaha kuliner yang juga bos Wong Solo Group, Puspo Wardoyo, berharap situasi dan kondisi tahun 2025 bisa lebih aman dan damai, sehingga kalangan pengusaha bisa memajukan bisnis mereka.

Dengan begitu, perekonomian nasional bisa ikut bergerak dan berdampak kepada para pelaku usaha mikro kecil maupun menengah (UMKM). Hal itu disampaikan pengusaha kuliner Solo, Puspo Wardoyo, saat diwawancarai wartawan di Kali Pepe Land, Boyolali, Selasa (31/12/2024) malam.

"Harapannya pada tahun 2025 ya lebih sukses, enggak ada lagi yang bertengkar-bertengkar karena politik. Politik saya kira cukup sudah selesai, saatnya membangun negara, umat, ekonomi, supaya lebih maju," ungkap dia di sela-sela pesta kembang api.

Puspo mengajak semua pihak yang terlibat kontestasi Pilkada 2024 bisa menerima hasil yang ada. "Saatnya bersatu padu, kalah menang ya sudah, saatnya membangun negara ini. Berbeda pilihan saat Pilkada wajar, tapi kan sudah selesai," tutur dia.

Menurut Puspo, dunia usaha dan perekonomian butuh stabilitas di semua aspek, termasuk politik. "Semoga ke depan bisa aman, damai, sehingga ekonomi bergerak," kata dia.

Disinggung kondisi Kali Pepe Land, menurut dia sedang terus berprogres. Tempat itu, menurut Puspo, akan menjadi destinasi wisata edukasi yang dilengkapi berbagai wahana menarik.

"Sebetulnya tempat ini wisata edukasi ya. Kita ada hotel syariah atau keluarga, hotel percontohan, ada wisata edukasi, juga UMKM," terang dia.

Selain menggelar pesta kembang api, Puspo membagikan 1.000 nasi kotak dan uang tunai kepada warga sekitar Kali Pepe Land pada Selasa sore. Uang yang dibagikan Rp100.000 per orang. Kegiatan sosial berbagi kepada warga selama ini sudah rutin dia lakukan.

Seperti pada momentum bulan Ramadan dan Idulfitri, maupun Iduladha. "Kami bagikan makanan tadi, lalu malamnya kita kasih hiburan [kembang api]," terang dia.

Tapi Puspo menyatakan kegiatan tersebut bukan untuk merayakan atau menyambut Tahun Baru 2025. "Ini bukan merayakan tahun baru, tapi sekadar menghibur masyarakat ya," ungkap dia.