Esposin, JAKARTA -- Meski skuad Timnas Indonesia gagal total di ajang Piala AFF 2024, setidaknya ada lima pemain muda yang bersinar dan layak memperkuat Garuda ke depan. 

Para pemain muda berbakat itu memberi harapan untuk menjadi tulang punggung timnas senior setelah Rizky Ridho.

Tak hanya memiliki fisik yang bagus, kelima pemain itu juga mempunyai skill dan kecerdasan yang bisa diandalkan. 

Salah satu di antara kelima pemain tersebut adalah Dony Tri Pamungkas, pemuda asal Boyolali, Jawa Tengah yang moncer bersama klubnya, Persija Jakarta. 

Dony bahkan disebut-sebut sebagai The Next Rizky Ridho karena postur dan kemampuannya yang mirip dengan seniornya di Persija tersebut. 

Berikut data yang dikumpulkan Espos dari berbagai sumber, Senin (30/12/2024): 

1. Achmad Maulana

Achmad Maulana salah satu pemain yang menjadi sorotan saat laga Timnas melawan Vietnam di Grup B Piala AFF 2024.

Sebelum bergabung dengan Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong, Achmad Maulana sudah tampil 11 kali bersama Timnas U-20.

Meski debutan, penampilannya saat laga melawan Vietnam sangat baik dan bisa tampil nyetel dengan para penggawa skuad Garuda yang lain.

Pemain kelahiran Kota Bandung, Bandung itu mendapat pujian dari netizen penggemar sepakbola meskipun Timnas kalah dari Vietnam 0-1. 

Pemain berusia 21 tahun itu memulai kariernya bersama Persija U-20 kemudian mendapat kesempatan bermain dalam tim senior tahun 2023.

Karena kurangnya menit bermain, Achmad Maulana kemudian dipinjamkan ke Arema FC.

Fullback kelahiran Bandung, 24 April 2003 itu kemudian resmi pindah ke Arema FC dengan status bebas transfer pada Juli 2024.

Sekarang dia bermain bersama Arema FC di Liga 1 BRI musim ini.

2. Kadek Arel

Kadek Arel tak luput dari perhatian penggemar sepakbola mulai dari perjalanan kariernya, gaya bermain, dan segenap prestasinya.

Nama Kadek Arel mulai dikenal publik ketika tampil di Piala AFF U-19 2024. 

Meski berposisi sebagai pemain belakang, ia berhasil mencetak 3 gol dan 1 assist.

I Kadek Arel Priyatna atau lebih dikenal dengan Kadek Arel adalah pemain kelahiran Denpasar, Bali, 4 April 2005.

Meski usianya masih 19 tahun ia memiliki potensi besar dalam sepak bola sejak usia muda.

Buktinya, ia menjadi pemain sepak bola profesional Indonesia yang memperkuat Bali United di Liga 1 Indonesia. 

Ia resmi bergabung ke tim utama Serdadu Tridatu pada Januari 2023.

Kadek Arel dikenal sebagai bek tengah yang tangguh di benteng pertahanan timnya. 

Ia juga bisa dipasang menjadi gelandang bertahan dan bek kanan.

Kadek Arel juga dikenal sebagai bek yang sering maju ketika timnya mendapatkan tendangan sudut. 

Memiliki tinggi badan 185 cm menjadi keunggulannya saat beradu merebut bola diudara.

Ia pun debut di Timnas Indonesia U-19 untuk pertama kalinya pada 8 Juli 2022. 
Kemudian bermain untuk Timnas digelaran Piala AFF 2024.

Meski Timnas tersingkir dalam penyisihan babak group Kadek Arel tetap menjadi sorotan karena pertahanan lini belakang yang kokoh.

3. Dony Tri Pamungkas

Dony Tri Pamungkas berusia 19 tahun ketika debut di Timnas saat melawan Vietnam di Piala AFF 2024.

Banyak yang menyebut gaya bermain Dony mirip dengan seniornya Calvin Verdonk.

Penampilan yang sangat memukau meski Dony disuruh bermain sebagai bek tengah sebelah kiri padahal posisinya adalah bek sayap kiri tempat yang sama dengan seniornya Calvin Verdonk.

Wonder kid Persija itu menunjukkan kemampuannya dalam pertandingan baik itu bertahan ataupun menyerang. 

Pembawaanya ketika bermain di lapangan begitu tenang sehingga bisa memposisikan dirinya ketika bertahan dan mambantu lini penyerang.

Dony adalah kelahiran dari Boyolali, 11 Januari 2005, ia meniti karir di akademi Persija Jakarta sejak usia dini dan mampu menarik perhatian pelatih dan penggemar sepak bola tanah air dengan penampilannya yang sangat gemilang.

Dengan potensi yang sangat luar biasa tidak menutup kemungkinan Dony menjadi pemain yang dapat diandalkan Timnas Nasional untuk membangun kekuatan.

4. Viktor Dethan

Victor Dethan menjadi salah satu pemain Timnas Indonesia yang berhasil mencuri perhatian saat gelaran Piala AFF 2024. 

Ia merupakan pemain muda PSM Makassar yang memiliki keturunan Kanada dari sang ibu. 
 
Setelah debutnya di Timnas, permainan Victor Dethan pun menuai pujian. 

Pasalnya, ia memiliki kemampuan untuk menyisir sisi kanan lapangan yang jarang dimiliki oleh pemain lainnya. 

Bernama lengkap Victor Jhonson Benjamin Dhetan kelahiran Kupang, Nusa Tenggara Timur, 11 Juli 2004. 

Bermain dengan posisi bek sayap kanan dan memiliki tinggi 174 cm.

Ia memulai karier profesionalnya di PSM U-16 di tahun 2019 dan bermain hingga dua musim. 

Setelah itu pada tahun 2021, karier Dethan berlanjut ke PSM U-18 sampai tahun 2022. 
Pemain keturunan Kanada itu menunjukkan performa yang bagus. Hal itu membuat pelatih PSM mempromosikannya ke tim utama.

Tak berhenti di situ saja, pemain kelahiran 2004 itu juga sempat diturunkan PSM untuk AFC Cup 2023/2024. 

Lalu, pada musim 2024/2025, ia kembali dipercaya untuk mengisi skuad PSM di sektor kanan di usianya yang masih sekitar 20 tahun.  

Sebagai pemain muda dirinya memiliki potensi yang sangat baik untuk memperkuat skuad Timnas Indonesia.

5. Cahya Supriadi

Tak luput Cahya Supriadi kiper yang menjadi sorotan karena penyelamatan yang apik mempertahankan gawang Timnas Indonesia.

Pemain Muda yang berusia 21 tahun itu menjadi kekuatan lini pertahanan terakhir Timnas Indonesia potensinya memang tidak diragukan lagi dan banyak menelan pujian dari penggemar sepakbola nasional.

Kiper kelahiran Karawang, 11 Januari 2003 bermain bersama Persija Jakarta sejak musim 2021/2022.

Ia melakukan debutnya sebagai kiper Timnas Indonesia saat melawan Venezuela dalam Turnamen Maurice Revello di Prancis pada 30 mei 2022.

Setelahnya, Cahya dipanggil lagi ke skuad Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024.

Ia melakoni debutnya melawan Myanmar dengan kemenangan 1-0.

Potensinya sebagai kiper memang tidak diragukan lagi bagi segenap penggemar dan pengamat sepakbola.

Cahya Supriadi digadang-gadang bisa menjadi kiper yang dapat berlanjut untuk memperkuat Timnas Senior.