Esposin, SOLO -- Dalam rangka memperingati Hari Ibu, Tim Promosi Kesehatan RS PKU Muhammadiyah Surakarta menggelar Talkshow Interaktif Online Bersama Dokter Spesialis Kebidanan dan Penyakit Kandungan dengan tema “Jeda Sebentar, Rawat Diri: Prioritas Kesehatan Reproduksi Wanita” pada Senin, 23 Desember 2024 melalui online Zoom. 

Acara yang diikuti lebih dari 50 peserta berasal dari ibu-ibu anggota Komunitas Online Bunda Cerdas Binaan RS PKU Muhammadiyah Surakarta dan dari masyarakat umum mendengarkan tips sehat menjaga kesehatan reproduksi wanita yang disampaikan oleh dokter spesialis kebidanan dan penyakit kandungan RS PKU Muhammadiyah Surakarta, dr. Anik Suryaningsih, Sp.OG.

dr. Anik Suryaningsih, dalam paparannya menyampaikan bahwa pembahasan kesehatan reproduksi wanita sangat luas, mencakup berbagai aspek fisik, mental, sosial, dan emosional yang berkaitan dengan fungsi dan kesejahteraan sistem reproduksi. Kenapa wanita penting untuk memperhatikan prioritas ini, karena kesehatan reproduksi yang baik tidak hanya berpengaruh pada organ reproduksi tetapi juga berdampak pada kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Masalah seperti infeksi, gangguan hormonal, atau komplikasi kehamilan dapat memengaruhi kesehatan mental dan emosional wanita, tentang bagaimana menjaga kesehatan reproduksi untuk membantu mencegah penyakit serius, dan perlunya dilakukan deteksi dini melalui pemeriksaan rutin.

Wanita yang memahami dan memprioritaskan kesehatan reproduksi dapat merencanakan kehamilan dengan lebih baik, termasuk memilih waktu yang tepat untuk memiliki anak, memastikan jarak antar kehamilan, dan menghindari risiko komplikasi kehamilan. Dan dengan menjaga kesehatan reproduksi, wanita dapat menikmati kehidupan yang lebih sehat dan produktif. 

Dijelaskan pula oleh dr. Anik, tentang bagaimana untuk menjaga kesehatan reproduksi, baik bagi wanita dewasa yang belum menikah maupun yang sudah menikah, sebaiknya rutin melakukan pemeriksaan kesehatan, minimal 1 kali melakukan pemeriksaan papsmear, memahami siklus menstruasi dan perubahan pada tubuhnya, mengonsumsi makanan bergizi dan berolahraga secara teratur. Khusus bagi yang sudah menikah gunakan kontrasepsi sesuai kebutuhan, segera berkonsultasi dan periksa ke dokter atau tenaga kesehatan saat mengalami masalah reproduksi.

Di sela-sela paparan materi, dilakukan interaksi dua arah dan tanya jawab dengan peserta yang cukup antusias mengikuti kegiatan talkshow ini, sebagian besar menyampaikan tentang keluhan dan gejala seputar efek samping penggunaan alat kontrasepsi, jarak waktu kehamilan, siklus menstruasi yang tidak teratur, dan banyak pertanyaan seputar keluhan reproduksi lainnya, yang dijawab secara ringan dan awam oleh narasumber.

Dalam sambutannya, Ketua Tim Promosi Kesehatan RS PKU Muhammadiyah Surakarta, dr. Wahyuningtyas menyampaikan bahwa tema ini sangat relevan dan menarik untuk dibahas di Hari Ibu. Hal ini karena ibu memiliki peran utama dalam kehidupan keluarga termasuk memastikan generasi yang sehat, karena banyak ibu sering mengabaikan kesehatan reproduksi mereka sendiri karena sibuk mengurus keluarga.

Diskusi ini mengingatkan bahwa kesehatan reproduksi ibu penting tidak hanya untuk diri mereka sendiri, tetapi juga untuk kesejahteraan keluarga secara keseluruhan, serta pentingnya untuk peduli terhadap deteksi dini dan pencegahannya.

Diharapkan dengan mengikuti talkshow ini, Peserta memahami pentingnya menjaga kesehatan reproduksi, sadar tentang faktor risiko, tanda-tanda gangguan reproduksi , menerapkan pola hidup sehat dengan menjaga kebersihan organ reproduksi, dan pentingnya melalukan pemeriksaan rutin untuk kesehatan reproduksi.