Sentimen
Undefined (0%)
24 Des 2024 : 19.34
Informasi Tambahan

Hewan: Kambing

Kab/Kota: Ngawi

Tokoh Terkait

Seorang PNS di Ngawi Ditemukan Meninggal Gantung Diri, Diduga Terlilit Utang

24 Des 2024 : 19.34 Views 8

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jatim

Seorang PNS di Ngawi Ditemukan Meninggal Gantung Diri, Diduga Terlilit Utang

Esposin, NGAWI – Seorang pegawai negeri sipil (PNS) yang sehari-hari bertugas di Dinas Perikanan dan Peternakan (DPP) Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia dalam posisi gantung diri, Selasa (24/12/2024) siang. PNS berinisial FS, 41, itu ditemukan gantung diri di kamar rumahnya sendiri di Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi. 

Diduga, FS melakukan aksi gantung diri karena terlilit utang untuk modal usaha ternak kambing.

Sekretaris dinas Perikanan dan Peternakan Ngawi, Suharso, mengatakan beberapa hari sebelum kejadian ini ada dua orang yang mendatangi kantronya yang berlokasi di Jalan Basuki Rahmat No. 1A, Desa Karangasri, Kecamatan Ngawi. Dua orang tersebut mencari FS untuk menagih utang senilai Rp90 juta.

“Beberapa hari sebelum kejadian itu ada dua orang yang datang nyari FS untuk menagih utang, nominalnya kalau tidak salah Rp90 juta, informasinya untuk usaha ternak kambing,” ucapnya.

Di samping itu, Suharno menyampaikan FS juga sempat mengajukan mutasi untuk pindah lokasi bertugas setelah didatangi dua orang yang menagih utang tersebut. Dia menjelaskan bahwa FS mengajukan mutasi ke Kecamatan Paron.

Seorang saksi mata, Sugeng Wiyono, mengaku pertama kali mengetahui FS tidak bernyawa setelah dihubungi keluarga untuk mendobrak pintu kamar FS karena sejak pagi tidak kunjung keluar. Setelah didobrak, diketahui FS sudah kaku tak bernyawa.

“Awalnya saya dihubungi keluarga untuk dobrak kamarnya, terus sama manggil kakaknya untuk dobrak pintu kamar. Setelah terbuka ya sudah meninggal,” ungkap dia.

Sementara itu, Iptu Muhammad Nur Haris, Kapolsek Paron, yang mendatangi TKP menyatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penyebab pasti kematian FS. Dia memastikan pelaku meninggal karena gantung diri dengan dugaan motif ekonomi.

“Memang benar ada kejadian, kami bersama Satreskrim Polres Ngawi melakukan penyelidikan untuk mengetahui motif pasti pelaku mengakhiri hidup,” kata dia.

Aparat kepolisian hingga saat ini masih melakukan penyelidikan atas kematian pelaku, Iptu Nur Haris memastikan pelaku murni meninggal karena gantung diri.

“hasilnya tidak ditemukan indikasi lain selain bunuh diri. Untuk kesimpulan masih dalam penyelidikan,” jelas dia.

 

Sentimen: neutral (0%)