Krjogja.com - YOGYA - Sebuah label yang diberinama Kontener Music resmi diperkenalkan ke publik Jogja, Senin (23/12/2024). Ruang berkarya yang diharapkan menjadi tempat berkumpul musisi-musisi bertalenta ini sekaligus meluncurkan dua lagu berjudul 'Rindu Yang Menyiksa' dan 'Cinderella Batak'.

Brian Prasetyoadi yang malang melintang di dunia musik tanah air, didapuk membawakan lagu Rindu Yang Menyiksa. Sementara Rebecca Simorangkir membawakan lagu Cinderella Batak.

Hanafi, Founder Kontener Music, mengatakan ide awal dibuatnya label muncul saat ia menemukan penulis yang lagu-lagunya bagus. Ia lantas bertemu Brian dan Rebecca hingga akhirnya terwujudlah label bernama Kontener.

"Kontener adalah wadah yang paling besar dari semua wadah apabila kita ingin menyimpan atau menempatkan sesuatu. Harapannya Kontener Music akan menerbitkan banyak bintang-bintang di kemudian hari sehingga banyak memberikan warna di musik Indonesia sekaligus bisa menampung berbagai jenis genre musik yang
berada di Yogyakarta dan sekitarnya," ungkap Hanafi fi JNM Bloc.

Bagi Brian Prasetyoadi, mengaku sangat bahagia dan bersyukur bisa menyanyikan lagu karya pencipta lain yang dinilai sangat menarik. Biasanya Brian merilis lagu yang ditulis sendiri, baik saat masih bersama Jikustik maupun setelah tak lagi bersama band tersebut.

"Ketika pertama mendengarkan lagu ini ada satu nyawa yang berbeda. Bisa saya bilang aji mumpung juga, ada lagu bagus. Semua berjalan seperti Tuhan sudah atur saja. Ada lagu, bertemu penyanyi, membicarakan label, berdiskusi panjang, akhirnya terjadi sinergi apik yang terwujud hari ini," tambahnya.

Lagu yang dinyanyikan dikatakan Brian menceritakan tentang bagaimana memaknai rindu, kangen, memori lalu yang pasti dialami setiap orang. Lagu tersebut harapannya bisa relate dengan kehidupan masing-masing pribadi yang mendengarkan.

Sementara bagi Rebecca Simorangkir atau yang akrab disapa Becca, lagu Cinderella Batak bercerita tentang anak perempuan Batak yang wajib menaati peraturan yang dibuat oleh keluarga. Becca merasa relate dengan lagu tersebut sebagai seorang perempuan muda Batak, dan tanpa berpikir panjang bersedia menyanyikannya.

"Jadi aku ditawarkan menyanyikan lagu Cinderella Batak, dan baru pertama kali dengan genre ini. Kudengarkan, gokil juga lagunya, maka langsung iyakan saja. Lagu ini dalam meski nadanya riang. Lagu ini relate, banget denganku. Harapannya siapa yang mendengarkan bisa merasakan, menjadi perempuan yang harus berhati-hati dalam bergaul," ungkapnya.

Kontener Music sendiri sudah mempersiapkan 50 lagu untuk dinyanyikan calon-calon penyanyi Yogyakarta sekaligus akan dilaunching di waktu yang sudah ditentukan.
Kontener Music diharapkan bisa mendorong musisi muda Yogyakarta untuk bersinar dengan karyanya. (Fxh)