Sentimen
Undefined (0%)
23 Des 2024 : 11.38
Informasi Tambahan

BUMN: Himbara, PT Pos Indonesia

Kab/Kota: Klaten, Rembang, Semarang, Solo, Sragen, Temanggung, Wonosobo

Kasus: covid-19, HAM

Tokoh Terkait
Agus Jabo Priyono

Agus Jabo Priyono

Begini Keseruan PKH Jateng Fest 7 2024 di Pantai Karang Jahe Rembang

23 Des 2024 : 11.38 Views 17

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jateng

Begini Keseruan PKH Jateng Fest 7 2024 di Pantai Karang Jahe Rembang

Esposin, REMBANG — SDM Program Keluarga Harapan (PKH) bersama Dinas Sosial (Dinsos) Jawa Tengah (Jateng) menggelar PKH Jateng Fest 2024 yang merupakan edisi ke-7 di Pantai Karang Jahe, Kabupaten Rembang, Minggu-Senin (22-23/12/2024). Event ini diikuti lebih dari 3.600 SDM PKH se-Jateng yang telah berkiprah dalam menyukseskan PKH.

PKH Jateng Fest 2024 mengusung tema “Saeyeg Saeka Kapti Lelados Sesami” yang bermakna Bersama Satu Tujuan Melayani Sesama. Event ini dihadiri Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul dan Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono.

Event sebagai ajang silaturahmi para SDM atau pendamping PKH ini menghadirkan banyak kegiatan. Pada hari pertama dilaksanakan bakti sosial, pasar murah, dan lainnya.

Bentuk bakti sosial seperti rehab 37 unit rumah tidak layak huni (RTLH), penanaman 1.000 bibit tanaman, memberikan beasiswa kepada 20 anak sekolah, bantuan jamban kepada 23 warga, dan memberikan bantuan listrik kepada tujuh warga. Selain itu memberi bantuan yatim piatu kepada 20 orang dan sembako kepada 200 warga. Total bantuan dalam bakti sosial senilai lebih dari Rp1 miliar.

Pada hari kedua dilaksanakan Festival UMKM dari keluarga penerima manfaat (KPM) binaan SDM PKH. Selain itu digelar PKH Award untuk pemerintah daerah (pemda) dengan dana sharing terbesar dan SDM PKH terbaik dengan KPM graduasi terbanyak. Panitia juga menghadirkan konser grup musik ternama Tanah Air, Kotak Band.

Koordinator Wilayah (Korwil) Jateng 5 PKH, Theo Markis, Senin, menyampaikan PKH Jateng Fest merupakan event tahunan yang digelar sebagai ajang silaturahmi para SDM PKH se-Jawa Tengah.

Tahun ini merupakan edisi ke-7, yang dilaksanakan kali pertama pada 2016 di Wonosobo, kemudian di Temanggung pada 2017, Sragen pada 2019, dan Kabupaten Semarang pada 2019. PKH Jateng Fest tidak dilaksanakan pada 2020-2021 karena ada Pandemi Covid-19.

“PKH Jateng Fest kembali dilaksanakan pada 2022 di Klaten, kemudian di Solo pada tahun lalu. Dan tahun ini giliran Rembang menjadi tuan rumah,” ucap Theo.

Dia mencatat ada 4.996 SDM PKH se-Jateng yang mengikuti event pada 2024 ini yang terdiri atas 1.969 laki-laki dan 3.023 perempuan. Secara keseluruhan SDM PKH di Jateng terdiri atas lima korwil, 63 koordinator kabupaten/kota, dan 4.924 pendamping sosial.

Theo melanjutkan PKH Jateng Fest tidak hanya ajang kumpul-kumpul, tetapi juga sebagai wujud apresiasi terhadap daerah yang telah memberi dukungan besar dalam pelaksanaan PKH.

Selain itu mengapresiasi SDM PKH yang telah berhasil membuat KPM graduasi atau tak lagi menjadi penerima bantuan PKH karena sudah mandiri secara ekonomi.

“Kami juga menggelar bakti sosial dan pasar murah yang diharapkan memberikan manfaat bagi masyarakat. Selain itu kami memberdayakan UMKM yang dijalankan KPM dampingan SDM PKH. Ada puluhan stan UMKM yang berjualan di area event. Jateng Fest 7 Rembang juga telah meluluskan 50 KPM yang telah mampu dan mandiri untuk keluar dari kepesertaan PKH. Dilaksanakan juga dialog bareng Mensos dan Wamensos,” imbuh Theo.

Para SDM atau pendamping PKH berfoto bersama di depan gade event PKH Jateng Fest 7 Rembang 2024 di Pantai Karang Jahe, Rembang, Senin (23/12/2024). (Solopos/Rudi Hartono)
Para SDM atau pendamping PKH berfoto bersama di depan gade event PKH Jateng Fest 7 Rembang 2024 di Pantai Karang Jahe, Rembang, Senin (23/12/2024). (Solopos/Rudi Hartono)

 

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Jateng, Imam Maskur, menginformasikan pada tahap IV 2024 tercatat ada 1.515.831 KPM di Jateng. Penyaluran bantuan kepada 1.234.065 KPM melalui bank-bank yang tergabung dalam himpunan bank milik negara (himbara). Sedangkan, penyaluran bantuan kepada 281.766 KPM melalui PT Pos Indonesia.

“Total bansos [bantuan sosial] yang telah tersalurkan kepada para KPM PKH di Jateng senilai Rp777,33 miliar,” kata Imam Maskur melalui keterangan tertulis.

Dia menjelaskan PKH adalah program pemberian bansos bersyarat kepada keluarga/seorang miskin dan rentan berdasar data terpadu penanganan fakir miskin serta ditetapkan sebagai KPM.

Tujuan PKH mengenalkan manfaat produk dan jasa keuangan formal, mengurangi penduduk miskin dan kesenjangan, serta menciptakan perubahan perilaku dan kemandirian. Selain itu mengurangi beban pengeluaran dan peningkatan pendapatan serta meningkatkan taraf hidup.

“Komponen KPM PKH seperti ibu hamil, anak usia 0-6 tahun, anak SD, anak SMP, penyandang disabilitas berat, orang lansia 60 tahun ke atas, dan juga korban pelanggaran HAM berat. Nilai bansos untuk penerima berbeda-beda. Misal ibu hamil Rp3 juta/tahun, anak SD Rp900.000/tahun, orang lansia Rp2,4 juta/tahun,” ujar Imam Maskur.

Sentimen: neutral (0%)