Sentimen
Negatif (84%)
23 Des 2024 : 07.25
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Guntur

Tokoh Terkait

Petir Menyambar, Dua Warga Rote Ndao NTT Tewas di Persawahan - Halaman all

23 Des 2024 : 07.25 Views 13

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: Regional

Petir Menyambar, Dua Warga Rote Ndao NTT Tewas di Persawahan - Halaman all

TRIBUNNEWS.COM, Rote Ndao - Dua warga Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) tewas akibat tersambar petir saat bekerja di persawahan.

Peristiwa tragis ini terjadi pada Sabtu, 21 Desember 2024, sekitar pukul 12.00 Wita.

Dua korban yang meninggal dunia adalah Candra Lasor Ndun (53) dan Sefanya Yohanis Lekeama (17).

Kapolres Rote Ndao, AKBP Mardiono, menjelaskan bahwa kejadian tersebut berlangsung secara tiba-tiba, sehingga upaya penyelamatan tidak dapat dilakukan.

Candra Lasor Ndun bersama dua rekannya, Rofi Bailao (42) dan Jacob Ndun (52), sedang menggarap lahan di persawahan Kapasiok, Desa Persiapan Loman.

Saat hujan deras disertai petir melanda, mereka berusaha mencari perlindungan di sebuah pondok darurat.

Namun, petir menyambar pondok tersebut, menyebabkan Candra dalam posisi tersungkur.

Setelah diperiksa, ia dinyatakan sudah meninggal dunia.

Rofi dan Jacob kemudian melaporkan kejadian itu kepada keluarga dan pemerintah setempat.

Jenazah Candra langsung dibawa ke rumahnya untuk disemayamkan.

Sementara itu, Sefanya Yohanis Lekeama berada di lokasi yang sama bersama dua temannya, Rehan Liu (17) dan Bles Menoh (17).

Mereka sedang mencangkul untuk membuat pematang sawah ketika hujan lebat disertai guntur terjadi.

Ketika berusaha berteduh di dalam mobil pikap yang terparkir, Sefanya dan teman-temannya panik dan langsung tiarap ke pematang sawah.

Setelah hujan reda, Rehan dan Bles bangkit, tetapi Sefanya tidak sadarkan diri.

Ia segera dilarikan ke RSUD Baa, namun nyawanya tidak tertolong.

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

Sentimen: negatif (84.2%)