Kehadiran Pramono-Rano pun disambut hangat  oleh Ketua Umum Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO).

Pram dan Rano yang kompak mengenakan batik juga bangkit berdiri menyapa para kader Hanura yang ada di Hallroom Krakatau.

Di hadapan para kader dan tamu undangan, OSO mengatakan, setelah Pilkada pertarungan politik pun usai.

Untuk itu, ia mengajak seluruh elite di berbagai partai, berjalan bersama dan memperbaiki dunia politik Indonesia yang dinilainya belum sempurna.

"Dalam perjalanan politik macam-macam gaya dan cara untuk memenangkan dengan segala kecurangan dan kebenaran. Tapi saudara, itulah politik. Tapi apakah politik tidak benar harus kita jalankan, saudara? Apakah harus kita jalankan? Kalau tidak, mari kita perbaiki ke depan," kata OSO.

"Mari kita bersama-sama memperbaiki. Jangan ada musuh bersama anak bangsa," sambungnya.

Ajakan OSO disambut tepuk tangan meriah para kader dan anggota yang hadir.

Pesan ini disampaikan OSO karena di antara tamu undangan yang turut hadir dalam acara ini ada perwakilan partai yang tidak mendukung Pram-Rano pada Pilkada 2024. 

Kemudian turut hadir Menteri Agama Nasaruddin Umar, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus, Ketua PBB Fahri Bachmid, dan mantan Menko Polhukam, Mahfud MD.