Sentimen
Informasi Tambahan
Institusi: UGM
Kab/Kota: Klaten
Tokoh Terkait
Puncak HUT ke-97, RSST Klaten Gelar Fun Run dan Launching Pemeriksaan Genomic
Espos.id Jenis Media: Solopos
Esposin, KLATEN – Rumah Sakit Umum Pusat dr Soeradji Tirtonegoro (RSST) Klaten menggelar pesta rakyat, Sabtu (21/12/2024) pagi. Kegiatan itu digelar untuk memperingati HUT ke-97 rumah sakit yang berada di Desa Tegalyoso, Kecamatan Klaten Selatan itu.
Peringatan rangkaian kegiatan diawali dengan fun run yang diikuti 1.000 peserta. Peserta paling muda berumur 11 bulan dan berasal dari Malaysia. Peserta paling senior berumur 67 tahun.
Lokasi start dan finish di RSST. Peserta melintasi ruas-ruas jalan di sekitar RSST dengan pemandangan sawah hingga los tembakau. Fun run itu diikuti artis Ibnu Jamil yang juga menjadi narasumber talkshow.
Kegiatan dilanjutkan dengan launching medical journal of Soeradji, e-library, klinik seger buger, serta pemeriksaan genomic atau pemeriksaan kesehatan yang bisa mendeteksi risiko penyakit yang dapat terjadi akibat genetik.
“Rangkaian kegiatan sebelumnya sudah digelar beberapa waktu lalu dengan seminar nasional. Hari ini kami menggelar pesta rakyat. Harapan kami rumah sakit semakin melesat maju, berkembang, bisa bermanfaat untuk masyarakat dan negara,” kata Ketua Panitia, Isroful Ikhsan.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama RSST Klaten, Sholahuddin Rhatomy, mengatakan pada peringatan HUT ke-97, RSST meluncurkan medical journal of Soeradji sebagai wadah untuk mempublikasikan hasil penelitian yang dilakukan civitas RSST Klaten. Hasil penelitian diharapkan bisa digunakan untuk meningkatkan mutu dan pelayanan kesehatan yang dihimpun melalui jurnal. RSST juga meluncurkan e-library.
Pada kesempatan itu, RSST juga meluncurkan klinik Seger Buger yang bekerja sama dengan PDPOTJI untuk pengobatan berbasis jamu tradisional. Selain itu, RSST meluncurkan wellness center salah satunya memiliki pelayanan pemeriksaan genomic yakni presisiton medicine yang pertama di Jawa Tengah (Jateng).
“Ini untuk memeriksa genetik kita sehingga penyakit akan diobati sesuai genetiknya,” kata Sholahuddin.
Sholahuddin berharap RSST menjadi salah satu rumah sakit rujukan dan idaman di Jateng dan sekitarnya. Sesuai amanat Menteri Kesehatan (Menkes), civitas RSST terus membangun rumah sakit itu terintegrasi dengan berbagai pelayanan disertai perkembangan teknologi.
“Kami akan membangun empat tower lagi. Kami berusaha mewujudkan dalam kurun waktu kurang dari 15 tahun. Semoga rumah sakit ini menjadi rumah sakit yang terintegrasi, tidak terpisah-pisah gedungnya dan terus meningkatkan kemaslahatan untuk masyarakat Jateng,” kata Sholahuddin.
Sebelumnya, Menkes Budi Gunadi Sadikin sudah melakukan peletakan batu pertama pembangunan salah satu tower yang bakal menjadi gedung oncology center. Peletakan batu pertama digelar Kamis (19/12/2024).
Sholahuddin menjelaskan sesuai harapan Menkes, RSST terus berupaya mendukung program Kemenkes terdalam dalam upaya meningkatkqn usia harapan hidup masyarakat yang sehat sesuai RPJMN.
Lantaran hal itu, RSST terus berinovasi meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat berstandar akreditasi Joint Commission International (JCI) yakni akreditasi yang sudah diakui secara internasional sebagai standar tertinggi untuk lembaga.
Rumah sakit itu didirikan pada 20 Desember 1927. Awalnya, rumah sakit itu diberi nama Dr Sheurer Hospital. Sejak 1946, rumah sakit itu menjadi cikal bakal pendidikan Fakultas Kedokteran UGM.
Sentimen: neutral (0%)