Sentimen
Undefined (0%)
20 Des 2024 : 19.09
Informasi Tambahan

Grup Musik: iKON

Kab/Kota: Joglo, Solo

Kasus: Kemacetan

Tokoh Terkait

Belum Dibuka, Kawasan Underpass Joglo Solo Ramai Warga Berkunjung & Berolahraga

20 Des 2024 : 19.09 Views 2

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Belum Dibuka, Kawasan Underpass Joglo Solo Ramai Warga Berkunjung & Berolahraga

Esposin, SOLO -- Pekerjaan pembangunan jalan bawah atau underpass Joglo, Banjarsari, Solo, yang ditargetkan selesai pada Jumat (20/12/2024), belum bisa dipastikan kapan akan dibuka untuk lalu lintas kendaraan maupun aktivitas masyarakat umum. 

Setelah selesai pembangunan, underpass di Simpang Joglo masih ada tahap audit keselamatan jalan untuk memastikan jalur bawah itu layak dan aman untuk dilewati kendaraan. Pantauan Espos, Jumat (20/12/2024), para pekerja masih sibuk menyelesaikan beberapa bagian underpass Joglo.

Tampak beberapa pekerja sibuk mengerjakan penanaman bunga di bagian median jalan memasuki terowongan. Selain itu, beberapa pekerja lainnya sibuk mengerjakan jalur pedestrian di underpass, serta pengecatan tanda penunjuk arah baik di jalan masuk underpass maupun di jalan sisi kanan dan kiri underpass.

Pada saat yang bersamaan, tampak beberapa warga sekitar dengan aktivitas masing-masing. Ada yang berolahraga, seperti berjalan, berlari, dan bersepeda di kawasan underpass. Ada pula yang sekadar melihat bangunan yang menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) dan berfoto karena penasaran.

Salah satu warga Kadipiro, Banjarsari, Solo, Supardi, 58, sore itu berjalan santai sembari melihat perkembangan underpass Joglo. Kepada Espos, lelaki yang akrab disapa Pardi itu mengaku turut menyambut gembira keberadaan proyek yang menelan biaya lebih kurang Rp312 miliar tersebut.

Alasannya ada dua, kata dia, yakni bentuknya yang sangat ikonik serta kemungkinan terurainya kemacetan yang selama ini menjadi masalah di Simpang Joglo.

“Senang saya [menyambut beroperasinya]. Waktu sore menjelang akhir pekan dan ada waktu luang saya jalan-jalan ke sini, lihat-lihat pemandangan,” kata Pardi saat berbincang dengan Espos di pinggiran underpass Joglo, Jumat (20/12/2024) sore.

Pardi mengatakan beberapa kali kala pagi dia ke lokasi proyek tersebut tampak banyak warga berolahraga di situ. “Di jalur pedestrian itu kalau pagi yang banyak juga orang tua yang berjalan-jalan. Selagi belum dibuka mungkin ya,” jelasnya.

"Tapi menurut saya setelah dibuka nanti pun tetap akan digunakan untuk kegiatan yang sama karena kayaknya memang cukup aman apalagi jalan di sekitarnya juga besar jadi kecil kemungkinan pengendara bakal mepet jalur pedestrian," tambahnya.

Dampak Ekonomi

Sebelum adanya proyek tersebut, lanjut Pardi, jangankan untuk berolahraga, warga malah berusaha sebisa mungkin menghindari lewat Simpang Joglo sekiranya ada jalan alternatif lainnya. “Kalau dahulu kan banyak truk besar, macet lagi. Kalau panas banyak debu, kalau hujan ya kadang-kadang banjir,” tambahnya.

Jika kawasan itu tetap ramai aktivitas warga setelah beroperasinya underpass Joglo, ia optimistis akan berdampak pula pada perekonomian warga sekitar, terutama pelaku UMKM. “Ya minimal jual air mineral, es teh, atau jajanan bakal laku,” ujarnya.

Hal serupa disampaikan salah satu warga Nusukan, Fitri Nadya, 23, yang sore itu berolahraga bersama seorang temannya. Fitri mengenakan jersey berwarna hitam lengkap dengan sepatu olahraga dan headset menempel di kedua telinganya.

Kepada Espos, ia mengatakan memilih berolahraga di kawasan proyek selagi belum beroperasi. “Ya biasanya ke [Stadion] Manahan. Ini mumpung [underpass Joglo] belum buka, cukup longgar juga tempatnya, dan tidak terganggu dengan material proyek, makanya ke sini dulu [olahraga],” jelas Fitri saat berbincang dengan Espos di kawasan underpass Joglo, Solo, Jumat (20/12/2024).

Ia pun berharap dengan beroperasinya underpass Joglo tersebut nantinya mampu memberi dampak positif ke warga sekitar. “Termasuk [mengatasi] kemacetan yang utama. Selain itu ya ini mungkin bakal jadi ikon Solo juga ya,” tambahnya.

Saat ditanya apakah ke depannya tetap akan berolahraga di sekitar underpass Joglo, Fitri belum memastikan hal tersebut. “Lihat sikon [situasi dan kondisi] sih, kalau pagi-pagi memungkinkan, ya kenapa enggak?” jelasnya.

Sentimen: neutral (0%)