Esposin, SOLO -- Kabar baik bagi tenaga honorer yang tidak lolos proses seleksi administrasi PPPK tahap I dan honorer non-database Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Solo. Pemkot Solo membuka pendaftaran seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap II sampai 31 Desember 2024. 

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Solo, Dwi Ariyatno, menjelaskan seleksi PPPK tahap I sudah sampai seleksi kompetensi atau ujian, Minggu-Selasa (15-17/12/2024). 

Hasil seleksi akan diumumkan antara Selasa-Selasa (24-31/12/2024). Ada 526 lowongan dengan jumlah pendaftar sekitar 1.800 orang. Seleksi PPPK tahap I untuk tenaga honorer yang masuk database BKN.

Menurut dia, BKN melakukan pendataan tenaga honorer kali terakhir pada 2021. Jumlah honorer Pemkot Solo per Desember 2024 sebanyak 4.127 orang dengan perincian 2.998 honorer masuk data BKN dan 1.129 honorer lainnya nondatabase.

“Sekarang ini ada kesempatan berikutnya yang disebut PPPK tahap II, proses pendaftaran sampai akhir Desember 2024. Teman-teman yang nondatabase dan minimal dua tahun bekerja di instansi pemerintahan bisa mendaftar,” jelas Dwi saat ditemui Espos di Loji Gandrung, Solo, Jumat (20/12/2024).

Dwi mengatakan jumlah lowongan yang dibuka sama dengan seleksi PPPK tahap I, yakni 526 lowongan. Honorer yang tidak lolos proses administrasi PPPK tahap I bisa ikut mendaftar pada PPPK tahap II. Pemkot Solo menunggu jadwal ujian seleksi PPPK tahap II dari pemerintah pusat.

Dwi menjelaskan seleksi PPPK berbeda dengan seleksi CPNS yang terdapat Seleksi Kompetensi Dasar dan Seleksi Kompetensi Bidang dengan passing grade. PPPK menggunakan seleksi kompetensi saja tanpa passing grade namun dengan nilai tertinggi.

“Harapannya formasi PPPK terpenuhi semua berarti mengurangi jumlah tenaga honorer Pemkot Solo. Yang proses seleksi dan ujian tidak lulus  kemungkinan menjadi PPPK paruh waktu dengan catatan ada formasinya dan kemampuan daerah mendukung,” papar dia.

Selain PPPK paruh waktu, kata dia, Pemkot Solo menyiapkan opsi outsourcing bagi tenaga honorer yang tidak lolos PPPK paruh waktu. Pemkot Solo tidak boleh merekrut tenaga honorer lagi.