Esposin, BOYOLALI - Kebijakan penurunan tarif jasa kebandarudaraan bagi penumpang pesawat DNA maskapai diharapkan bisa menaikan jumlah penumpang pesawat pada momen libur Natal dan Tahun Baru kali ini.

Di Bandara Adi Soemarmo, diprediksi akan ada kenaikan jumlah penumpang hingga 4% pada momen tersebut. General Manager Bandara Adi Soemarmo, Erick Rofiq Nurdin, menyampaikan selama periode Natal 2024 dan Tahun 2025 terdapat peningkatan jumlah penumpang, jumlah penerbangan, dan jumlah kargo. 

“Untuk kenaikan penumpang diprediksi sebanyak 4% dari periode yang sama di tahun sebelumnya. Sedangkan pergerakan pesawat diperkirakan naik 13% dan untuk kargo diperkirakan mengalami kenaikan sebesar 7%," kata dia seusai membuka Pos Terpadu Angkutan Udara Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Rabu (18/12/2024).  

Kemudian puncak kepadatan penumpang, untuk arus keberangkatan diprediksi terjadi pada 22 Desember 2024 dengan penumpang sekitar 5.504 orang. Kemudian untuk puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 2 Januari 2025 dengan jumlah diperkirakan 4.141 penumpang.  Menurutnya prediksi kenaikan jumlah penumpang tersebut dilatarbelakangi adanya kebijakan baru mengenai penurunan tarif kebandarudaraan.

Diketahui, PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) resmi menetapkan penurunan tarif jasa kebandarudaraan bagi penumpang pesawat dan maskapai penerbangan. Kebijakan itu berlaku di 37 Bandara Injourney Airports termasuk Bandara Adi Soemarmo, Boyolali. 

Penurunan tarif jasa kebandarudaraan tersebut berupa Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) atau dikenal dengan Passenger Service Charge (PSC) dan Pelayanan Jasa Pendaratan, Penempatan, dan Penyimpanan Pesawat Udara (PJP4U). Penurunan tarif itu memberikan dampak langsung dalam penurunan harga tiket pesawat. Hal tersebut sesuai dengan Surat Menteri Perhubungan Nomor PR.303/1/20/MHB/2024 mengenai Pengenaan Potongan Harga Tarif Jasa Kebandarudaraan. InJourney Airports menetapkan potongan harga tarif sebesar 50% atas PJP2U yang kemudian akan memengaruhi nominal harga tiket pesawat. 

Dijelaskan, potongan harga tarif sebesar 50% atas PJP2U berlaku seluruh rute penerbangan domestik kelas ekonomi untuk periode pemesanan tiket pada 1 Desember 2024 – 3 Januari 2025 dengan keberangkatan periode Natal dan Tahun Baru yaitu 19 Desember 2024 – 3 Januari 2025. 

"Ini belum terjadi di tahun lalu. Baru terjadi di tahun ini. Ada potongan harga 50% sehingga juga mempengaruhi tiket pesawat dan mungkin akan menambah minat masyarakat untuk menggunakan jasa penerbangan," kata dia. 
Di sisi lain, untuk lebih meningkatkan pengamanan selama masa angkutan libur Natal dan Tahun Baru nanti, PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Adi Soemarmo membuka Pos Terpadu Angkutan Udara Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Posko Reaksi Cepat, Terminal Keberangkatan, pada Rabu (18/12/2024).

Posko terpadu tersebut disiapkan oleh Bandara Adi Soemarmo untuk memantau dan memastikan lonjakan penumpang pesawat udara menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Posko akan dibuka mulai Rabu sampai dengan 5 Januari 2025. 

Dia mengatakan posko terpadu tersebut berfungsi sebagai pusat koordinasi serta pemantauan operasional bandar udara dan penerbangan. Disamping itu, posko terpadu juga berfungsi untuk memberikan pelayanan dan pengamanan kepada pengguna jasa Bandara Adi Soemarmo. 

Penyelenggaraan posko terpadu melibatkan berbagai pihak seperti TNI AU, Koramil, Polres, Polsek, Perum LPPNPI, BKK, BKIPM, Bea Cukai, Imigrasi, Basarnas, airlines, dan ground handling.