Harianjogja.com, SLEMAN—Pertandingan Liga 1 2024/2025 pekan ke-15 antara PSS Sleman vs PSIS Semarang akan digelar di Stadion Manahan Solo pada Selasa (17/12/2024) malam. Di tengah banyaknya pemain yang absen, Pelatih PSS menyiapkan taktik bola mati untuk meladeni kekuatan Laskar Mahesa Jenar.

Di atas kertas, Laskar Mahesa Jenar unggul jauh di rekor lima pertandingan terakhir kala berjumpa PSS Sleman. Dari lima pertandingan terakhir, PSIS keluar sebagai pemenang sebanyak empat kali dan satu laga sisanya berakhir seri sama kuat untuk kedua belah tim. Praktis, PSS tak pernah sekali pun menang di lima pertemuan terakhir atas PSIS Semarang.

Di papan klasemen sementara Liga 1 2024/2025, jarak PSS Sleman dan PSIS Semarang terbilang tak terpaut jauh. Sang tamu PSIS Semarang, berada di urutan ke-13 klasemen dengan torehan 17 poin hasil lima kali menang, dua kali imbang dan tujuh kali kalah. Sementara Super Elja berjarak tiga peringkat yakni di posisi ke-16 dengan total poin sembilan hasil dari tiga kali menang, tiga kali imbang dan delapan kali kalah.

BACA JUGA : Pelatih PSS Sleman, Mazola Junior Ingin Bawa Pulang Hasil Maksimal dari Stadion Batakan

Pelatih Kepala PSS Sleman, Mazola Junior tak menampik hanya punya waktu yang terbatas untuk menyiapkan timnya untuk laga kontra PSIS. Tim lanjut Mazola berfokus pada aspek kebugaran pemain dan pemulihan para pemain yang saat ini masih menjalani perawatan fisioterapi karena cedera.

"Jadi persiapan kami tidak terlalu kama, kita cuma punya dua hari ini untuk persiapan. Kita banyak fokus untuk recovery pemain, untuk recovery kondisi pemain yang ada di dalam fisioterapi, supaya mereka siap untuk pertandingan," kata Mazola dalam Pre-Match Press Confrence, Senin (16/12/2024).

Meski memiliki waktu persiapan yang terbatas, Mazola telah meracik sejumlah taktik dari open play maupun taktik skema set piece. "Hari ini kami bikin taktik dengan bola mati dan beberapa taktik di lapangan, fokus untuk pertandingan besok," tegasnya.

Sekalipun dengan waktu yang minim untuk menyiapkan tim, Mazola ingin meraih hasil maksimal dalam pertandingan esok. "Tidak terlalu [banyak waktu] persiapan tapi cukup untuk kami persiapan dengan baik untuk besok bisa dapat hasil maksimal," ujarnya.

Selain sejumlah pemain yang cedera, PSS juga kehilangan pemain yang terkena hukuman akumulasi kartu seperti Kevin Gomes. Belum lagi opsi lini serang yang berkurang setelah ditinggal Hokky Caraka membela Timnas Indonesia. Menurut Mazola situasi badai cedera hingga pemain yang absen karena akumulasi kartu dialami semua tim yang menghadapi jadwal padat.

"Jadi bukan Sleman saja yang dapat permasalahan ini, tapi semua klub yang melewati jadwal padat ini," ujarnya.

Di kubu Laskar Mahesa Jenar misalnya, tim lawan kemungkinan tak bisa diperkuat oleh Boubakary Diarra, Septian David Maulana hingga Dewangga karena cedera dan akumulasi kartu. Mazola tak ingin terfokus pada masalah yang dihadapi tim musuh dan memilih fokus pada apa yang bisa dilakukan tim esok.

"Bukan kami cari alasan untuk masalah mereka tidak bisa turunkan berapa pemain, tapi kita harus pikir tim kami dan bagaimana kami main besok dan lakukan yang terbaik," imbuhnya.

Di sisi lain Mazola justru memuji permainan PSS Sleman yang tetap bisa tampil maksimal meski banyak sejumlah pemain yang tak bisa dimainkan.

BACA JUGA : Dijamu PSM di Balikpapan, Ini Starting XI PSS Sleman

"Tapi dari momen susah ini, kami bisa itu main dengan baik berapa pertandingan dan kami dengan baik lalukan pertandingan. Besok kita coba main yang terbaik kami punya dari planning dan kami coba dapat hasil maksimal besok," katanya.

Terkait pertandingan yang bakal dijalani tanpa kehadiran para suporter Sleman di Stadion Manahan, bagi PSS Sleman situasi ini tidak baik. Akan tetapi tim harus tetap memberikan hasil yang terbaik kepada suporter.

"Itu buat kami tidak baik [tanpa penonto], kita butuh dan mau ada suporter di sana sebagai pemain ke 12, pasti itu tidak baik buat kami, tapi kami harus tetap maksimal untuk besok," ucapnya.

Bek PSS Sleman, Cleberson mengaku laga tanpa penonton bukan situasi yang menguntungkan bagi PSS Sleman. Namun Cleberson yakin para suporter mendukung PSS dari rumah sehingga dia ingin memberikan hasil yang terbaik besok.

"Saya suka ada penonton, pasti. Pasti itu kami tidak dapat keuntungan ini, karena suporter tidak bisa hadir di pertandingan besok. Tapi saya yakin itu suporter pemain ke 12 besok support dari rumah dan kami mau dapat hasil maksimal besok dapat tiga poin," ucapnya.

Berikut Head to Head PSS Sleman vs PSIS Semarang 

(3/12/2023) PSIS Semarang 1 - 0 PSS Sleman 
(21/7/2023) PSS Sleman 2 - 2 PSIS Semarang 
(2/4/2023) PSIS Semarang  5 - 2 PSS Sleman
(16/12/2022) PSS Sleman 0 - 1  PSIS Semarang 
(24/6/2022) PSIS Semarang 5 - 2 PSS Sleman

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News