Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Kab/Kota: Wonogiri
Tokoh Terkait
Tahun Baru 2025, Pemkab Wonogiri Tak Agendakan Pesta Besar atau Konser Musik
Espos.id
Jenis Media: Solopos
![Tahun Baru 2025, Pemkab Wonogiri Tak Agendakan Pesta Besar atau Konser Musik](https://imgcdn.espos.id/@espos/images/2024/12/20241215152811-ilustrasi-kembang-api-tahun-baru.png?quality=60)
Esposin, WONOGIRI — Bupati Wonogiri Joko Sutopo memberikan sinyal perayaan Tahun Baru 2025 di Kota Sukses tidak akan semeriah tahun-tahun sebelumnya. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri tidak akan mengadakan pesta besar pada perayaan malam pergantian tahun itu.
Pria yang akrab disapa Jekek itu mengatakan Pemkab Wonogiri belum mempunyai rencana menyelenggarakan konser atau pesta tahun baru seperti biasanya. Hal itu mengingat cuaca yang akhir-akhir sering hujan dengan intensitas tinggi dan durasi lama.
”Cuacanya sedang begini, kurang baik, sering hujan. Menurut kami cukup rawan kalau harus menyelenggarakan sesuatu yang besar dan mendatangkan banyak orang begitu,” kata Jekek kepada Espos, Minggu (15/12/2024).
Pada perayaan Tahun Baru 2025, menurut Jekek, Pemkab Wonogiri hanya akan menggelar syukuran. Salah satu kegiatannya yakni mengundang dan berdialog dengan para penyandang disabilitas di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri.
Kegiatan itu dinilai tidak akan mengurangi kemeriahan tahun baru. Malahan akan lebih inklusif. Di sisi lain, kondisi Alun-Alun Giri Krida Bakti Wonogiri hingga akhir tahun masih dalam tahap revitalisasi. Untuk mencegah ada kerusakan dini, kegiatan besar di alun-alun ditunda terlebih dulu.
Jekek menyebut Kabupaten Wonogiri baru saja menyelenggarakan pemilihan bupati dan wakil bupati pada Pilkada 2024. Maka kegiatan perayaan tahun baru dengan konser dan agenda lain yang mendatangkan massa diminimalkan.
Hal itu agar suasana ketertiban dan kenyamanan pasca-Pilkada 2024 tetap terjaga. “Nanti kami tetap menggelar acara di pendopo. Rencananya kami bikin acara dengan para anak-anak penyandang disabilitas,” ujar dia.
Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Kabupaten Wonogiri, Aris Widodo, menyampaikan hingga saat ini Pemkab Wonogiri belum ada rencana menggelar perayaan tahun baru dengan meriah.
Biasanya perayaan tahun baru dibarengkan dengan agenda sosialisasi gempur rokok ilegal. Anggaran acara itu bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). ”Sejauh ini belum ada rencana dan pembahasan dari Pemkab untuk mengadakan perayaan tahun baru,” kata Aris.
Dia menjelasakan anggaran sosialisais gempur rokok ilegal dari DBHCHT sudah dilakukan di beberapa kecamatan sejak beberapa bulan lalu. Acara sosialisasi itu digelar dengan mengadakan jalan sehat massal di sejumlah lokasi. “Anggaran sosialisasi sudah habis kemarin-kemarin, antara lain untuk jalan sehat,” ucap dia.
Sentimen: neutral (0%)