Sentimen
Undefined (0%)
10 Des 2024 : 18.40
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Semarang

Jelang Penetapan UMP 2025, Buruh Jateng Dirikan Tenda di Kantor Disnakertrans

10 Des 2024 : 18.40 Views 10

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jateng

Jelang Penetapan UMP 2025, Buruh Jateng Dirikan Tenda di Kantor Disnakertrans

Esposin, SEMARANG - Puluhan buruh di Jawa Tengah (Jateng) mendirikan "Tenda Juang Kawal Konstitusi" di depan Kantor Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jateng, Jalan Pahlawan, Kota Semarang. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes menjelang penetapan upah minimum provinsi (UMP) 2025 yang dijadwalkan pada Rabu (11/12/2024).

Tenda tersebut telah berdiri sejak Senin (9/12/2024) dan akan digunakan selama tujuh hari ke depan. Buruh yang tergabung dalam Aliansi Buruh Jawa Tengah (ABJAT) menyatakan aksi ini bertujuan mengawal agar UMP 2025 berpihak pada kebutuhan hidup layak (KHL).

Buruh Tuntut Penetapan UMP dan UMK Berkeadilan

Presidium ABJAT, Zainuddin, menegaskan tuntutan buruh meliputi kenaikan UMP dan UMK sebesar 6,5 persen berdasarkan KHL, serta pemberlakuan upah minimum sektoral provinsi (UMSP) dan kabupaten/kota (UMSK).

"Tenda perlawanan ini kami dirikan sebagai simbol perjuangan melawan kebijakan yang tidak berpihak kepada buruh. Kami minta Pj Gubernur Jateng, Nana Sujadna, bersama Disnakertrans menetapkan UMP sesuai amanat konstitusi," ujar Zainuddin, Selasa (10/12/2024).

Ia menambahkan, aksi ini berlangsung selama 24 jam penuh dengan sejumlah buruh menginap di tenda tersebut. ABJAT juga telah memberikan pemberitahuan resmi kepada pihak kepolisian terkait aksi tersebut.

"Presiden sudah menegaskan bahwa UMP, UMK, UMSP, dan UMSK harus ditetapkan untuk 2025. Namun, Apindo (Asosiasi Pengusaha Indonesia) menolak UMSP dan UMSK. Ini sama saja membegal konstitusi," tegas Zainuddin.

Penetapan UMP Jateng Segera Diumumkan

Sekretaris Daerah (Sekda) Jateng, Sumarno, menyampaikan bahwa Dewan Pengupahan Jateng tengah menyusun penetapan UMP 2025 dengan melibatkan unsur pemerintah, buruh, pengusaha, dan akademisi.

"Kebijakan pemerintah pusat terkait kenaikan UMP dan UMK sebesar 6,5 persen sedang dibahas bersama stakeholder. Besok (11/12/2024), keputusan UMP 2025 akan diumumkan," ungkap Sumarno seusai rapat paripurna di DPRD Jateng.

Aksi Simbolik di Tengah Hujan Lebat

Pantauan di lokasi, buruh tetap bertahan di bawah tenda meski diguyur hujan lebat pada Selasa (10/12/2024) petang. Mereka bercengkerama sembari menikmati kopi dan memasang spanduk tuntutan di depan gerbang Disnakertrans.

Aksi ini mencerminkan semangat buruh dalam memperjuangkan hak atas upah yang adil. Masyarakat menantikan apakah tuntutan mereka akan terpenuhi saat UMP 2025 diumumkan.

Sentimen: neutral (0%)