Esposin, KARANGANYAR-Anggota DPD RI Casytha A. Kathmadu mengajak gen z atau generasi milenial untuk melek terhadap politik. Generasi muda juga harus mengambil peran dalam politik.

Hal itu disampaikan Casytha saat Talk Show bertajuk Suara Gen Z Di Tangan Politisi Muda yang digelar Universitas Muhamadiyah Karanganyar (Umuka) di aula kampus setempat pada Selasa (10/12/2024). Dalam talk show, Umuka juga menghadirkan Dosen Ilmu Komunikasi dan Informatika Umuka yang juga anggota Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) Solo, Niken P. Satyawati. 

Menurut Casytha, keterlibatan gen Z di politik tidak harus terjun sebagai anggota Dewan maupun kader partai. Akan tetapi bisa juga ditunjukkan dengan sikap ataupun cara menyikapi kondisi yang disampaikan dalam pendapatnya.

"Politik ini memang mengkondisikan orang harus terlibat dalam dunia politik itu. Kunci utama politik itu adalah komunikasi kemudian keputusan. Dalam kaitan inilah saya kira setiap orang harus melek politik, harus ngerti politik, harus bisa aktif dalam politik, karena produk politik itu mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari,” katanya.

Casytha menilai generasi muda saat ini banyak yang kurang suka politik dengan berbagai faktor. Maka, diskusi tentang politik penting dilakukan untuk memberikan gambaran pentingnya politik bagi gen Z. Dengan berbagai diskusi bersama, generasi muda diharapkan mampu memberikan edukasi serta kepahaman politik untuk masa mendatang. 

Di acara talk show Umuka tersebut, Dosen Ilmu Komunikasi dan Informatika Umuka, Niken P. Satyawati, mengatakan generasi Z lahir dalam era digital, memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan dalam dunia politik. Di Indonesia, partisipasi politik dari kalangan muda masih terbilang rendah, meskipun peran mereka signifikan dalam menentukan arah kebijakan publik. 

"Jadi sebenarnya apa yang kita lihat dan rasakan setiap hari tidak lepas dengan keputusan politik," kata dia.

Niken pun menilai penting bagi gen Z melek politik. Bukan hanya sebatas pemahaman tentang partai politik atau proses pemilihan umum, tetapi juga mencakup kemampuan kritis dalam menganalisis kebijakan, menyuarakan aspirasi, dan memahami peran di masyarakat. 

Rektor Umuka Muh. Samsuri mengatakan talk show digelar untuk memberikan wawasan kepada para mahasiswa Umuka agar melek politik. Menurut Samsuri, generasi muda perlu mengetahui tentang dunia politik mengingat dalam kehidupan tidak bisa lepas dari berpolitik. 

"Karena sejatinya, kita hidup ini kan tidak bisa lepas dari keputusan politik.  UMUKA ini berdiri juga tidak bisa lepas dari keputusan politik. Maka, kesadaran bagi mahasiswa, generasi muda terhadap politik itu sangat penting. Kan kesadaran berpolitik itu tidak mesti harus jadi politisi, tapi kesadaran akan bernegara ini kan harus kita kuatkan," katanya. 

Samsuri berharap para mahasiswa dapat menggali banyak pengetahuan dan ilmu tentang politik melalui event talk show bersama Anggota DPD RI Casytha A Kathmaduw.