Sentimen
Undefined (0%)
9 Des 2024 : 17.26
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Ferrari

BUMN: Garuda Indonesia

Event: SEA Games

Kab/Kota: Bekasi, Pekanbaru, Solo

Timnas Indonesia Superior Atas Myanmar, STY Bertekad Lanjutkan Tren Positif

9 Des 2024 : 17.26 Views 16

Espos.id Espos.id Jenis Media: Sport

Timnas Indonesia Superior Atas Myanmar, STY Bertekad Lanjutkan Tren Positif

Esposin, SOLO -- Timnas Indonesia selalu tampil superior saat melawan Myanmar. Anak asuh Shin Tae-yong bertekad meneruskan tren positif itu di laga perdana Piala AFF 2024, Senin (9/12/2024). 

Timnas Indonesia bertemu Myanmar sebanyak 16 kali di berbagai ajang.

Skuad Garuda tercatat mampu mengamankan sembilan kemenangan, tiga laga berakhir imbang, sedangkan empat pertandingan lainnya mampu dimenangi Myanmar.

Pada lima pertemuan terakhir kedua negara, Indonesia tetap lebih baik dengan mampu menorehkan tiga kemenangan, satu laga berakhir imbang dan satu lainnya menjadi milik Myanmar.

Pertemuan terakhir kedua negara terjadi pada 25 November 2021 silam pada pertandingan persahabatan dan Indonesia mampu menang dengan skor 4-1 berkat gol dari Ricky Kambuaya, Irfan Jaya, Witan Sulaeman dan Ezra Walian.

Sementara itu, terakhir kali Indonesia takluk dari Myanmar terjadi pada 21 Maret 2017 lalu pada pertandingan persahabatan di mana Garuda takluk dengan skor 1-3 dari Burmese Lions.

Meski memiliki rekor pertemuan yang positif, Indonesia harus tetap waspada karena Myanmar diyakini ingin mendapatkan hasil positif, terlebih mereka mendapatkan dukungan langsung dari suporternya.

Pertandingan menghadapi Myanmar nanti malam akan menjadi ajang pembuktian skuad muda Timnas Indonesia yang kini tercatat memiliki rata-rata usia 20,9 tahun.

Skuat Shin Tae-yong menjadi yang termuda di turnamen Piala AFF 2024 sementara skuat tertua milik Singapura dengan rata-rata usia 28,9 tahun. 

Shin Tae-yong memilih menggunakan rata-rata pemain di bawah 22 tahun demi terus berlangsungnya regenerasi dalam tubuh skuat Timnas Indonesia senior.

Selain karena tidak bisa menggunakan pemain-pemain utama akibat Piala AFF 2024 yang diselenggarakan di luar kalender agenda internasional FIFA, penggunaan pemain muda juga diyakini sebagai upaya memberikan jam terbang dan pengalaman membela Timnas Indonesia senior.

Meski berkekuatan pemain-pemain muda, rata-rata pemain yang dibawa ke Piala AFF 2024 ini sudah menjadi pemain reguler dan menit bermain cukup banyak bersama klub yang mereka bela.

Pada posisi penjaga gawang kiper Cahya Supriadi dan Erlangga Setyo tercatat menjadi pilihan utama di klubnya bersama Bekasi City FC serta PSPS Pekanbaru, meski berstatus sebagai tim kasta kedua.

Selajutnya di lini pertahanan nama-nama yang sudah mendapatkan banyak menit bermain di klub Liga 1 Indonesia seperti Muhammad Ferrari dan Kadek Arela nantinya dapat diandalkan. 

Bahkan dua pemain yang berkarier di luar negeri seperti Arhan Pratama serta Asnawi Mangkualam bisa menjadi sosok penting pada laga nanti.

Di lini tengah ada nama yang sudah memiliki nama pemain muda berbakat Marselino Ferdinan yang berkarier di luar negeri dan sudah menjalani banyak caps bersama Timnas Indonesia senior, ditemani nama-nama debutan namun sudah memiliki tempat reguler di klub Liga 1 seperti Rivaldo Pakpahan.

Shin Tae-yong juga memiliki banyak opsi untuk lini depan karena terdapat nama Rafael Struick dan Hokky Caraka yang sudah berkali-kali membela Timnas Indonesia senior hingga ke debutan seperti Ronaldo Kwateh sampai Arkhan Kaka.

Meski menggunakan rata-rata pemain muda, diyakini skuad ini memiliki daya saing cukup baik, untuk setidaknya lolos dari fase penyisihan grup dan melaju ke semifinal Piala AFF 2024.

"Tidak mudah bagi kami untuk berhadapan dengan tim nasional senior (Myanmar), kami membawa pemain-pemain yang sangat muda bukan hanya untuk pertandingan ini tetapi juga untuk kualifikasi Piala Asia tahun depan serta SEA Games. Maka saya sangat ingin segenap anggota tim mendapat pengalaman bagus dan juga berkembang, tetapi sejauh ini kami memiliki persiapan yang sangat bagus," ujar Shin Tae-yong.

Sementara itu, pelatih Timnas Myanmar Myo Hlaing Win yakin anak-anak asuhnya dapat memberikan kesulitan dan setidaknya mendapatkan poin ketika menjamu Timnas Indonesia.

Pencetak gol terbanyak sepanjang masa Timnas Myanmar tersebut melanjutkan jika timnya turut dinaungi keberuntungan, bukan tidak mungkin Maung Maung Lwin serta kolega bisa mendapatkan kemenangan.

Meskipun begitu, dirinya menilai Indonesia tim favorit yang akan melaju ke babak semifinal bersama Vietnam, dan Myanmar akan berusaha sebaik mungkin pada turnamen ini.

"Saat ini, grup kami, baik Grup A maupun Grup B, dipenuhi dengan tim-tim kuat. Namun, kami tidak bisa menganggap ini sebagai tekanan. Kami akan menghadapi setiap pertandingan satu per satu," ungkap Myo seperti dikutip Espos dari Antara.

Berikut lima pertemuan terakhir kedua negara:

(25/11/2021) Indonesia 4 - 1 Myanmar (laga persahabatan)

(25/03/2019) Myanmar 0 - 2 Indonesia (laga persahabatan)

(10/10/2018) Indonesia 3 - 0 Myanmar (laga persahabatan)

(21/03/2017) Indonesia 1 - 3 Myanmar (laga persahabatan)

(04/11/2016) Myanmar 0 - 0 Indonesia (laga persahabatan)

Sentimen: neutral (0%)