Sentimen
Positif (99%)
4 Des 2024 : 23.17
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Yogyakarta

Partai Terkait
Tokoh Terkait

Didik Nini Thowok Peringati 50 Tahun Berkarya, Gelar Pementasan Gratis Tiga Hari di TBY

4 Des 2024 : 23.17 Views 26

Krjogja.com Krjogja.com Jenis Media: News

Didik Nini Thowok Peringati 50 Tahun Berkarya, Gelar Pementasan Gratis Tiga Hari di TBY

Krjogja.com - YOGYA - Maestro tari, Didik Nini Thowok menggelar pertunjukkan bertajuk Kridha Panca Dasa Warsa memperingati 50 Tahun Berkarya. Selama tiga hari yakni 6-8 Desember 2024, Taman Budaya Yogyakarta (TBY) akan menjadi saksi karya kolaborasi kethoprak, wayang poo te hi dan opera Cina.

Didik mendedikasikan hidupnya untuk merawat, mengembangkan, menyajikan dan mengajarkan berbagai bentuk tari yang bersumber dari tradisi budaya Indonesia. Berbagai karya tari ciptaannya seperti Andhé-andhé Lumut, Dwi Mukha, Topeng Pancasari, Ardhanareswara, dan Bedaya Hagoromo telah dikenal luas oleh masyarakat.

Jejaring kerja (networking) internasionalnya yang luas juga telah memberikan kesempatan kepada Didik Nini Thowok untuk memperkenalkan berbagai tari tradisi Indonesia dan karya-karya tari ciptaannya ke dunia internasional. Didik sudah mementaskan tarinya di berbagai negara dunia, sepanjang 50 tahun berkarya.

Kridha Panca Dasa Warsa merupakan wujud apresiasi dan penghormatan atas perjuangan, dedikasi dan kesetiaan Didik Nini Thowok dalam dunia seni pertunjukan. Seniman, budayawan dan akademisi seni pertunjukan Indonesia akan terlibat, juga praktisi seni internasional yang berasal dari berbagai negara seperti India, China, Taiwan, Singapore, Belanda, Thailand dan Amerika Serikat tampil dalam tiga hari pagelaran.

Didik Nini Thowok, mengatakan sebenarnya sangat banyak teman-teman seniman yang ingin berpartisipasi dalam gelaran tersebut. Namun karena berbagai pertimbangan, akhirnya ia harus membatasi para penampil yang menemaninya di panggung.

"Luar biasa energi baik yang datang dari teman-teman untuk mendukung. Nanti saya akan pentas tiga hari, 6-8 Desember di TBY. Seluruhnya free, gratis untuk audience. Semoga semua bisa hadir di TBY," ungkap Didik pada wartawan, Rabu (4/12/2024).

50 tahun menjadi waktu yang sangat panjang bagi Didik untuk berkarya. Inspirasi-inspirasinya selama ini akan diolah, ditampilkan dalam pementasan di TBY nanti.

"Nanti akan tergambar bagaimana perjalanan saya selama 50 tahun, hal-hal yang menginspirasi saya dari dulu. Bagaimana acara di radio, membuat saya membayangkan bagaimana citra sebenarnya meski terkadang membuat ekspektasi berbeda. Pengalaman-pengalaman ini yang akan coba dituangkan," tandas Didik.

Selain itu pada bulan Januari 2025 direncanakan akan diterbitkan buku Tubuh Kreatif Sang Maestro: Perjalanan Budaya Didik Nini Thowok yang ditulis para akademisi, budayawan, mahasisw dan sahabat Didik Nini Thowok. Kegiatan pergelaran dan penerbitan buku ini akan mengutamakan pada pemberdayaan potensi kerjasama di tingkat nasional dan internasional.

Didik sendiri membawa pesan pada generasi muda untuk total ketika mempelajari sesuatu hal yang disukai. Sama halnya dengan dia yang menyelam sangat dalam di dunia tari hingga membuatnya mendapat predikat maestro tari tanah air.

"Bahwa kita kalau mau belajar, harus total. Kalau bisa belajar macam-macam karena Indonesia itu kaya. Begitu juga dalam berkesenian, total berekspresi dan menampikkan karakter. Jangan hanya belajar kulitnya tapi dalamnya juga, total dan tuntas," pungkas Didik. (Fxh)

Sentimen: positif (99.2%)