Sentimen
Undefined (0%)
3 Des 2024 : 21.00
Informasi Tambahan

Club Olahraga: PSIS Semarang

Event: Ramadhan

Kab/Kota: Semarang, Solo

Tokoh Terkait
Barito Putera

Barito Putera

Ramadhan Sananta

Ramadhan Sananta

Debut Ong Kim Swee, Persis Solo Ditahan Imbang Barito Putera Tanpa Gol

3 Des 2024 : 21.00 Views 18

Espos.id Espos.id Jenis Media: Sport

Debut Ong Kim Swee, Persis Solo Ditahan Imbang Barito Putera Tanpa Gol

Espos, SOLO -- Persis Solo harus puas bermain imbang tanpa gol saat menjamu Barito Putera di Stadion Manahan, Solo, Selasa (3/12/2024) malam. Hasil ini membuat Persis Solo gagal memutus rantai nir kemenangan dalam empat pertandingan terakhir. Sedangkan Barito Putera juga masih belum meraih kemenangan dalam lima pertandigan.

Persis Solo tertahan di zona degradasi dengan raihan delapa poin dari 12 laga. Sedangkan Barito Putera gagal mendekati PSIS Semarang dengan raihan 10 poin.

Bermain di Stadion Manahan Solo yang cukup sepi, di laga ini Pelatih Persis Solo, Ong Kim Swee melakukan pendekatan berbeda dengan memasang formasi 4-4-2. Ramadhan Sananta dan Moussa Sidibe menjadi dua goal getter di lini depan. 

Ada perubahan posisi untuk Facundo Aranda yang bermain sebagai fullback kiri. Selain itu, ada dua pemain yang mencatatkan debu bagi masing-masing timnya yaitu Braif Fatari (Persis Solo) dan Nor Halid (Barito Putera).

Di awal laga, Persis Solo cukup agresif dengan menekan lini tengah Barito Putera yang diisi oleh Nazar Nurzaidin, Morelatto dan Levy Madinda. Sidibe dan Sananta beberapa kali memperoleh ruang kosong untuk menembak, tapi buruknya keputusan memasuki daerah kotak penalti membuat peluang gagal menjadi gol.

Memasuki 15 menit laga berjalan Persis Solo baru mencatatkan sepakan tepat sasaran pertamanya melalui Gonzalo Andrada dari jarak jauh yang masih bisa ditepis oleh Nor Halid. Peluang kedua datang dari sundulan Ramadhan Sananta yang masih melebar.

Barito Putera baru bisa lepas dari tekanan tuan rumah memasuki 25 menit laga berjalan. Keuletan Levy Madinda di lini tengah membuat Barito Putera berhasil berkembang dan menciptakan ruang bagi Eksel Runtukahu atau Alhaji Gero. Selain itu, jarak antara Sho Yamamoto dan Gonzalo Andrada yang cukup renggang juga memudahkan Barito Putera lebih menusuk.

Meskipun begitu, Barito Putera juga kesulitan mengkreasikan peluang di babak pertama. Serangan-serangan mereka patah ketika berusaha bermain melebar dan memainkan umpan silang. Beberapa kali umpan tarik dari Morelatto atau Chi Sung Moon tak menemui sasaran.

Skor kacamata menutup paruh pertandingan.

Di babak kedua, Persis Solo mencoba lebih agresif dengan memainkan Irfan Jauhari menggantikan Braif Fatari yang tak banyak mendapatkan bola di babak pertama dan Eduardo Kunde yang masuk untuk menggantikan Rian Miziar.

Masuknya kedua pemain ini membuat permainan Persis Solo lebih direct dan mengandalkan umpan-umpan langsung ke daerah pertahanan Barito Putera. Justru dengan cara bermain ini, Barito Putera lebih mudah dalam memotong serangan tim tuan rumah.

Barito Putera juga mengubah cara bermain dengan lebih mengandalkan kecepatan di kedua sayap. Masuknya Buyung Ismu, Natanael Siringo Ringo dan Rizky Pora membuat Barito putera lebih menekan ke kedua sayap. Tetapi tidak adanya target man di depan membuat serangan Barito Putera mudah dipatahkan lini belakang Persis Solo.

Skor 0-0 menjadi hasil akhir dari pertandingan ini.

 

Sentimen: neutral (0%)