Sentimen
Informasi Tambahan
Brand/Merek: Isuzu, Mitsubishi
Kab/Kota: Sukoharjo, Wonogiri
Kasus: kecelakaan, Kemacetan
Tokoh Terkait
Truk Kecelakaan di Wonogiri Bawa Limbah B3, DLH Pastikan Tak Ada yang Tercecer
Espos.id Jenis Media: Solopos
Esposin, WONOGIRI -- Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Wonogiri, Bahari, memastikan tidak ada limbah bahan berbahaya dan beracun atau B3 yang tercecer akibat kecelakaan adu banteng dua truk yang salah satunya membawa limbah B3 di dekat jembatan perbatasan Wonogiri-Sukoharjo, Desa Nambangan, Kecamatan Selogiri, Wonogiri, Jumat (29/11/2024).
Bahari menyampaikan limbah yang diangkut truk yang terlibat kecelakaan di Selogiri itu sudah ditangani. Truk itu membawa limbah yang baru saja diambil dari beberapa rumah sakit dan puskesmas di Kabupaten Sukoharjo.
PT AEI yang merupakan perusahaan pengolah limbah juga sudah menerjunkan tim untuk menangani limbah yang dibawa truk itu. “Truk itu rencananya mau mengambil limbah B3 di rumah sakit dan puskesmas di Wonogiri setelah dari Sukoharjo. Tadi perusahaan terkait sudah menerjunkan tim untuk menangani limbah itu,” jelas Bahari saat dihubungi Espos, Jumat sore.
"Kami tadi menunggu sampai selesai proses evakuasinya. Insyaallah limbahnya kami pastikan tidak ada yang tercecer, dan sudah aman, tidak ada sisa," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, dua truk terlibat kecelakaan adu banteng di dekat jembatan perbatasan Wonogiri-Sukoharjo, Desa Nambangan, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Jumat (29/11/2024). Salah satu truk membawa limbah bahan berbahaya dan beracun (B3).
Kapolres Wonogiri AKBP Jarot Sungkowo melalui Kasi Humas AKP Anom Prabowo mengatakan kecelakaan itu terjadi pada pukul 07.40 WIB di timur jembatan Nambangan perbatasan Wonogiri-Sukoharjo.
Kecelakaan bermula saat truk boks Isuzu berpelat nomor AD 8526 OG yang dikemudikan Alis Rusdiawan, 29, warga Kelurahan Giriwono, Kabupaten Wonogiri, berjalan dari Wonogiri menuju Sukoharjo.
Ketika sampai di timur jembatan Nambangan, truk tersebut berjalan terlalu ke kanan dengan niat mendahului kendaraan lain di depannya. Nahas, dari arah berlawanan melaju truk Mitsubishi berpelat nomor L 8252 UF yang dikemudikan Danang Sulistiono, 23, warga Kabupaten Sukoharjo.
Kedua truk itu akhirnya bertabrakan adu banteng. Benturan keras kedua truk itu mengakibatkan truk Mitsubishi yang membawa limbah B3 rumah sakit dan puskesmas terhempas dan jatuh ke parit.
Sedangkan truk Isuzu melintang di tengah jalan hingga menyebabkan kemacetan beberapa saat. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun dua orang pengemudi dan satu orang kru truk mengalami luka ringan.
“Petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk menentukan penyebab pasti dari kecelakaan tersebut,” kata Anom kepada wartawan, Jumat (29/11/2024).
Petugas telah menangani insiden kecelakaan truk yang sempat membuat arus lalu lintas macet. Proses evakuasi membutuhkan perlakuan khusus mengingat truk yang terjun ke parit membawa limbah B3. Setelah proses evakuasi selesai, Anom menyatakan kondisi lalu lintas sudah kembali normal pda Jumat siang.
“Para pengendara untuk tetap berhati-hati saat melintas di area tersebut. Kecelakaan ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan berkendara dan kewaspadaan di jalan raya, terutama pada jam-jam sibuk,” ujar dia.
Sentimen: neutral (0%)