Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Event: Pilkada Serentak
Kab/Kota: Madiun, Magetan
Sekretaris PPS Selorejo Meninggal, Diduga Kelelahan Siapkan Pilkada Magetan 2024
Espos.id Jenis Media: Jatim
Esposin, MAGETAN – Seorang Sekretaris Panitia Pemungutan Suara (KPPS) Desa Selorejo, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur dinyatakan meninggal dunia sebelum bertugas dalam tahapan pemungutan suara pada Pilkada 2024, Rabu (27/11/2024).
Sekretaris PPS itu bernama Hadi Purwanto yang berusia 50 tahun. Hadi meninggal dunia beberapa jam sebelum proses pemungutan suara berlangsung.
Adik kandung Hadi Purwanto bernama Hadi Suryanto, 46, bercerita sebelum meninggal dunia Hadi Purwanto sempat dilarikan ke Rumah Sakit Islam (RSI) Kota Madiun pada Selasa (26/11/2024) malam.
“Pada Selasa malam, kakak saya meminta pijat, terus dari tukang pijatnya memberikan informasi kalau kakak saya itu badannya lemas. Akhirnya saya datangi, ternyata benar. Begitu tahu, saya langsung telepon teman kerjanya di kantor kelurahan untuk dibawa pake mobil siaga ke RSI Madiun,” kata dia.
Berselang sati jam, Suryanto menjelaskan rombongan mobil siaga sudah sampai ke RSI Madiun dan langsung mendapatkan penanganan medis. Namun, kondisi tubuh Hadi Purwanto semakin lemas. Akhirnya cairan infus diganti untuk mencegah kondisi tubuh semakin memburuk.
“Sekitar satu jam kemudian ada penanganan lagi, ada tambahan oksigen dan infusnya berubah dari pertama infus vitamin berubah ke infus apa itu namanya, saya tidak tahu. Intinya agar tidak lemas. Tapi selang satu jam sekitar pukul 23.00 WIB kondisinya semakin menurun. Selang satu jam kemudian, dia sudah memanggil anaknya dengan nada rendah,” jelasnya.
Dia menuturkan kakaknya itu meninggal dunia karena faktor kelelahan. Dia mengungkap bahwa beberapa hari sebelum sakit dan meninggal, Hadi Purwanto selalu pulang dini hari.
Suryanto menyampaikan kakaknya meninggal dunia pada Rabu sekitar pukul 2.45 WIB.
“Kalau saya lihat, penyebabnya yak arena faktor kelelahan karena beberapa hari terakhir menjelang pilkada, kakak saya itu sering rapat sampai tengah malam,” ujar dia.
Dia menuturkan dalam beberapa tahun terakhir, Hadi Purwanto tidak pernah sakit hingga masuk ke rumah sakit.
“Terakhir masuk rumah sakit 5 atau 6 tahun lalu, itu pun hanya rawat inap beberapa hari. Forkopimda dan dan pihak KPU Magetan sudah ke sini tadi, soal asuransi katanya akan diusahakan,” kata dia.
Sentimen: neutral (0%)