Esposin, SEMARANG — Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 05 Kelurahan Krapyak, Kecamatan Semarang Barat, Semarang, memiliki cara unik menggaet warga untuk menyalurkan hak suaranya pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024. Semua petugas KPPS di TPS tersebut kompak cosplay tokoh wayang.

Ide kreatif tersebut muncul karena terinspirasi dari penamaan jalan di Kelurahan Krapyak yang menggunakan nama tokoh wayang. Sehingga cara unik tersebut bisa menggaet antusiasme warga datang ke TPS.

“Iya, bisa dilihat para petugas KPPS kompak mengenakan kostum tokoh pewayangan seperti Subali, Hanoman, Sugriwo, Watugunung, Mandasia, Julungwangi, Warigalit, dan Galungan,” kata Ketua RW IV, Tri Subekso, Rabu (27/11/2024).

Lelaki yang akrab disapa Tri tersebut mengatakan wilayah RW IV terkhusus Kelurahan Krapyak merupakan perkampungan kuno. Kampung ini identik dengan penamaan tokoh perwayangan keluarga Wanara dan Pawukon.

“Tema tokoh pewayangan sebagai apresiasi terhadap riwayat perkembangan kampung sekaligus mendekatkan dunia pewayangan secara praktis kepada masyarakat luas. Kami juga memiliki tradisi Grebeg Subali yang rencananya akan diselenggarakan kembali pada tahun 2025,” paparnya.

Sementara itu, Ketua TPS 05, Adam Adjie Kurniawan mengatakan secara keseluruhan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 05 sebanyak 533. Pihaknya berharap warga dapat memberikan hak pilihnya di ajang kontestasi Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Semarang 2024.

“Warga yang datang ke TPS dari pagi cukup antusias, sudah banyak yang datang. Tapi antrian tidak begitu panjang karena hanya terdapat dua surat suara yaitu Pilkada Semarang dan Pilgub Jateng,” imbuhnya.