Sentimen
Undefined (0%)
22 Nov 2024 : 11.16

Unik! Siswa SDN Sarirejo Semarang Coblos Guru Favorit, Layaknya Pemilu

22 Nov 2024 : 11.16 Views 3

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jateng

Unik! Siswa SDN Sarirejo Semarang Coblos Guru Favorit, Layaknya Pemilu

Esposin, SEMARANG -- SDN Sarirejo Kota Semarang menghadirkan pengalaman unik bagi siswanya dalam rangka peringatan Hari Guru 2024. Sekolah ini menggelar simulasi pemilihan umum (pemilu), di mana para siswa memilih guru favorit melalui proses yang menyerupai pemungutan suara resmi, Jumat (22/11/2024).

Kegiatan ini dirancang sedemikian rupa agar mirip dengan pemilu sungguhan. Para siswa, yang bertindak sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT), diberikan dua lembar surat suara. Setelah mencoblos guru favorit di bilik suara, mereka memasukkan surat suara ke kotak pemilu dan mencelupkan jari ke tinta biru, simbol khas pemilu.

Kepala SDN Sarirejo, Alimuddin Aziz, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan mengenalkan proses demokrasi sejak dini kepada siswa SD yang terletak di Jalan Kartini, Kecamatan Semarang Timur, tersebut.

"Kegiatan peringatan Hari Guru ini tujuannya untuk memberikan pengalaman nyata kepada siswa tentang demokrasi," kata Aziz saat dikonfirmasi Espos, Jumat (22/11/2024).

Aziz menambahkan, kegiatan ini melibatkan 460 siswa dari kelas 1 hingga kelas 6. Dengan konsep pemilu seperti ini, siswa tidak hanya belajar teori demokrasi, tetapi juga mempraktikkannya.

"Tahun sebelumnya, kami menggunakan formulir online untuk memilih guru favorit. Tahun ini kami mencoba inovasi agar siswa bisa merasakan pengalaman berbeda," tambahnya.

Tradisi Baru di Hari Guru

Pemilihan guru favorit sudah menjadi tradisi di SDN Sarirejo setiap peringatan Hari Guru. Namun, konsep pemilu baru diterapkan tahun ini untuk memberikan pengalaman lebih nyata kepada siswa.

"Kami berharap siswa dapat memetik pendidikan demokrasi secara utuh. Ini memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi mereka, walau hanya memilih guru dan tendik [tenaga pendidik] favorit, ujarnya.

Kegiatan ini berlangsung dari pukul 08.00 hingga 10.15 WIB dan mendapat antusiasme tinggi dari para siswa. Aziz berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk mengenalkan demokrasi sejak dini.

 

Sentimen: neutral (0%)