Sentimen
Undefined (0%)
24 Nov 2024 : 05.05

Habib Syech Ajak Warga Solo Gunakan Hak Pilih dan Jadi Pemilih Cerdas di Pilkada

24 Nov 2024 : 12.05 Views 3

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Habib Syech Ajak Warga Solo Gunakan Hak Pilih dan Jadi Pemilih Cerdas di Pilkada

Esposin, SOLO -- Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf mengajak segenap warga Solo untuk menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada 2024, Rabu (27/11/2024) mendatang. Selain itu, dia juga meminta warga Solo untuk menjadi pemilih cerdas dan tidak tergiur politik uang maupun sembako.

Pesan ini disampaikan Habib Syech, dalam acara Selawat dan Doa Bersama yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solo di Stadion Manahan Solo, Sabtu (23/11/2024).

“Mari tanggal 27 November nanti kita pergi ke TPS masing-masing. Coblos siapa yang kalian pilih, silakan. Siapa pun yang terpilih nanti insyaallah mereka yang terbaik untuk Solo,” kata dia sebagaimana dikutip Espos melalui akun Youtube KPU Solo.

Habib Syech juga mengajak warga untuk menciptakan Pilkada 2024 yang gembira, tidak saling mencaci dan menghina satu dengan yang lain. Menurut dia, dengan sikap saling menghormati sesama yang berbeda pilihan bisa menciptakan suasana aman dan sejuk.

Dia berharap Pilkada 2024 bisa menjadi menjadi momentum bagi Kota Solo untuk menunjukkan kepada dunia bahwa masyarakatnya adalah masyarakat yang bermoral. Sekaligus membuktikan masyarakat Kota Bengawan bisa memilih pemimpin kami dengan cara yang baik dan tidak saling menjelekkan.

“Saya juga aktif mencoblos. ‘Sapa sek dicoblos bib?' [Siapa yang dicoblos Habib Syech?]’ Sak karepku udu urusanmu [Terserah saya bukan urusanmu]. Tidak perlu tanya, tidak perlu gembar-gembor, ‘Aku milih iki, sek kui elek’ [Saya pilih ini, yang itu jelek] itu tidak perlu,” jelas dia.

"Kamu diam saja pergi ke TPS coblosen terus mulih [selesai mencoblos langsung pulang] dan berdoa insyaallah sek dicoblos menang. Ora usah geger kirim WA rana-rene [Tidak perlu heboh mengirim pesan Whatsapp ke sana-ke mari]," jelasnya.

Ulama kelahiran Solo, 20 September 196, ini juga meminta warga untuk waspada terhadap potensi terjadinya politik uang maupun bagi-bagi sembako jelang masa pencoblosan. Ia meminta warga agar tidak mudah dibohongi dengan cara-cara semacam itu.

“Hati hati juga banyak orang yang menjadi siluman malam 27 November, keluyuran rono-rene bagi bagi beras, duit, dan macam-macam. Wes aja melu melu kaya ngono, awakmu tenang wae, wong itu tidak seberapa dan tidak ada artinya. Jangan mau dibohongi cara-cara seperti itu,” imbau dia.

Dia menyarankan warga Solo untuk memilih calon kepala daerah berdasarkan program-program yang membantu masyarakat. Bukan memilih calon kepala daerah berdasarkan yang paling besar memberikan bantuan.

“Jadilah masyarakat yang cerdas, pilih pemimpin yang punya program membantu masyarakat bukan berdasarkan yang paling besar ngasih bantuan,” tegas dia.

Sentimen: neutral (0%)