Sentimen
Distribusi Logistik Pilkada Sragen Selesai di 20 Kecamatan, KPU Antisipasi PSU
Espos.id Jenis Media: Solopos
Esposin, SRAGEN--Logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sragen 2024 didistribusikan ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di 20 kecamatan, Minggu-Senin (24-25/11/2024). Proses disitribusi itu menggunakan delapan truk boks. Selama perjalanan distribusi dari gudang KPU ke PPK dikawal aparat Polsek masing-masing.
Distribusi itu dimulai dari Gudang KPU Sragen yang berada di Tunjung, Sambungmacan, Sragen, pada Minggu (24/11/2024) lalu. Selama satu hari itu, distribusi selesai di 10 kecamatan. Kemudian pada hari kedua, distribusi dilakukan dari Gudang KPU Sragen yang berada di Gedung IPHI Krapyak, Sragen Wetan, Sragen, yang dijadwalkan tuntas di 10 kecamatan.
Ketua KPU Sragen Prihantoro P.N. kepada Espos, Senin (25/11/2024), mengungkapkan distribusi logistik Pilkada hari kedua dari Gudang KPU di Gedung IPHI Krapyak dimulai pukul 08.00 WIB dan diharapkan pada sore hari sudah selesai di 10 kecamatan. Satu truk boks mengirim ke satu kecamatan. Logistik yang dikirim berupa kotak suara dan bilik suara.
Di dalam kotak suara berisi surat suara sesuai dengan jumlah pemilih di setiap tempat pemungutan suara (TPS) plus cadangan 2,5%, formulir, tintas, alat coblos, dan logistik lainnya.
“Hingga pukul 08.30 WIB sudah jalan empat kecamatan dari target 10 kecamatan. Kalau Minggu lalu ada 10 kecamatan yang sudah terdistribusi, yaitu Kecamatan Sragen Kota, Sidoharjo, Kedawung, Karangmalang, Sambirejo, Gondang, Ngrampal, Tangen, Jenar, dan Sambungmacan. Sisanya 10 kecamatan lainnya di wilayah barat didistribusikan hari ini [Senin],” ujarnya.
Dia memperkirakan Senin sore seluruh logistik pilkada sudah terdistribusikan ke 20 kecamatan di Sragen. Nanti distribusi berikutnya, ujar dia, dilakukan ke TPS paling lambat pada Selasa (26/11/2024) besok. Dia menyampaikan proses distribusi logistik itu dikawal aparat dari Polsek masing-masing.
Dari KPU, jelas dia, menyiapkan armada sebanyak delapan unit truk boks. “Seperti tadi pukul 11.00 WIB, pengiriman ke Kecamatan Plupuh maka proses pengiriman itu dikawal aparat dari Polsek Plupuh,” kata dia.
Dia menyatakan untuk undangan pencoblosan sudah sampai kepada pemilih semua pada Senin ini. Untuk kesiapan lokasi TPS, dia menyampaikan dana operasional TPS senilai Rp2,5 juta sudah disalurkan ke Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) sehingga diharapkan Selasa besok KPPS sudah mendirikan TPS.
Prihantoro juga mengantisipasi adanya pemungutan suara ulang (PSU) seperti yang pernah terjadi pada Pemilu 2024 lalu. Dia menerangkan antisipasi supaya tidak terjadi PSU itu dilakukan dengan memaksimalkan bimbingan teknis kepada KPPS agar pemahaman KPPS benar sesuai petunjuk teknis dan regulasi.
“Bintek KPPS itu kami laksanakan selama tiga kali supaya mereka memahami alur dan aturannya. Selain itu, kami juga melakukan rapat koordinasi terpadu dengan jajaran pengawas pemilu untuk menyamakan persepsi terhadap regulasi,” kata dia.
Sentimen: neutral (0%)