Sentimen
Negatif (99%)
24 Nov 2024 : 09.58
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Manila

Kasus: Narkoba, pembunuhan

Tokoh Terkait
Ferdinand Marcos Jr.

Ferdinand Marcos Jr.

Wapres Filipina Juga Ancam Bunuh Istri Presiden dan Ketua Parlemen

24 Nov 2024 : 16.58 Views 3

Detik.com Detik.com Jenis Media: News

Wapres Filipina Juga Ancam Bunuh Istri Presiden dan Ketua Parlemen
Manila -

Wakil Presiden (Wapres) Filipina Sara Duterte melontarkan ancaman pembunuhan terhadap Presiden Ferdinand Marcos Jr. Dia juga mengancam akan membunuh istri Marcos Jr, Liza Araneta, dan Ketua Parlemen Filipina Martin Romualdez.

Dilansir AFP dan Reuters, Minggu (24/11/2024), Sara yang merupakan putri mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte itu menyatakan dirinya akan membuat Marcos Jr, Araneta dan Romualdez tewas jika dirinya dibunuh terlebih dahulu.

Sara melontarkan ancaman itu dalam konferensi pers penuh sumpah serapah pada Jumat (22/11) tengah malam. Dia awalnya mengisyaratkan dirinya telah menjadi target rencana pembunuhan.

-

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sara mengatakan dirinya telah meminta salah satu personel tim keamanannya membunuh Marcos Jr, istrinya, dan ketua parlemen Filipina jika dirinya tewas dibunuh. Namun, Sara tidak menjelaskan lebih detail soal ancaman pembunuhan terhadap dirinya.

"Saya telah berbicara dengan seseorang dalam tim keamanan saya. Saya mengatakan kepadanya, jika saya dibunuh, bunuhlah BBM (Bongbong Marcos atau Marcos Jr), (Ibu Negara) Liza Araneta, dan (ketua parlemen) Martin Romualdez. Ini tidak bercanda," ujar Sara dalam konferensi pers itu.

"Saya mengatakan, jika saya terbunuh, jangan berhenti sampai kamu membunuh mereka," sebutnya.

Romualdez merupakan sepupu dari Marcos Jr. Keluarga Marcos dan Duterte merupakan dua keluarga paling berkuasa dalam politik Filipina saat ini.

Perselisihan antara Duterte versus Marcos ini sudah terjadi sejak awal tahun ini. Ayah Sara, Rodrigo Duterte, telah menuding Marcos Jr sebagai pecandu narkoba.

Marcos Jr pun tertawa sambil membalas tudingan itu dengan menyebut Duterte pecandu obat keras. Saling tuding itu dilakukan tanpa bukti.

(haf/imk)

Sentimen: negatif (99.9%)