Sentimen
Netral (64%)
22 Nov 2024 : 05.31
Informasi Tambahan

Kab/Kota: New York

Wall Street Ditutup Menguat, Saham Induk Usaha Google Amblas Diterpa Isu Penjualan Chrome

22 Nov 2024 : 12.31 Views 2

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Ekonomi

Wall Street Ditutup Menguat, Saham Induk Usaha Google Amblas Diterpa Isu Penjualan Chrome

New York, Beritasatu.com - Indeks utama Wall Street ditutup menguat setelah perdagangan berlangsung dengan tidak menentu pada Kamis (21/11/2024) waktu setempat. Indeks Dow Jones dan S&P yang merupakan kumpulan saham unggulan berhasil mencapai puncak tertinggi dalam satu minggu terakhir.

Seperti dilansir dari Reuters, Dow Jones Industrial Average naik 461,88 poin atau 1,06% menjadi 43.870,35. S&P 500 naik 31,6 poin, atau 0,53%, menjadi 5.948,71 dan Nasdaq Composite bertambah 6,28 poin atau 0,03% menjadi 18.972,42.

Penguatan Dow Jones ditopang oleh kenaikan saham perusahaan cloud Salesforce sebesar 3,1% setelah tiga pialang menaikkan target harga mereka pada saham tersebut.

Sementara itu, saham perusahaan terbesar di Wall Street, Nvidia naik 0,5% setelah merilis pendapatannya pada Rabu (20/11/2024). Perusahaan produsen cip tersebut melampaui ekspektasi untuk kinerja secara kuartalan, dan memproyeksikan pendapatan pada kuartal keempat di atas estimasi.

"Laporan pendapatan (Nvidia) benar-benar, sangat bagus. Beberapa angka yang beredar memang lebih tinggi dan ada kekecewaan di sana. Namun fundamental Nvidia bagus, dan akan terus melaju kencang serta prospek untuk tahun depan positif," kata Anthony Saglimbene, kepala strategi pasar di Ameriprise Financial.

Di sisi lain, penguatan saham Wall Street masih tahan atas pelemahan saham Alphabet. Saham induk usaha Google ini bergerak turun 4,7% hingga menyentuh level terendah empat minggu setelah departemen kehakiman berargumen bahwa Google harus menjual peramban Chrome dan mengambil tindakan lain untuk mengakhiri monopoli pada pencarian daring.

Sentimen: netral (64%)