Harianjogja.com, JOGJA—Hasil pertandingan antara Bahrain vs Australia berakhir dengan skor imbang 2-2 di Bahrain National Stadium, Rabu (20/11/2024) dinihari. Skor ini mengamankan posisi Indonesia tetap di bawah Australia atau peringkat ketiga klasemen sementara grup C kualifikasi Piala Dunia Zona Asia.

Indonesia mengemas 6 poin, sedangkan Australia 7 poin. Adapun Bahrain sementara berada di peringkat kelima dengan raihan sama dengan Indonesia.

Australia berhasil mengemas gol cepat di menit ke-1 Australia lewat setelah Kusini Boja Yengi yang memanfaatkan blunder bek Bahrain. Kusini Boja Yengi dengan tenang mengecoh kiper Bahrain dan dengan tenang menyepak bola ke dalam gawang. Skor pun menjadi 0-1.

Selama perjalanan babak pertama kedua tim saling serang namun sama-sama tidak menambah gol. Sehinga skor 0-1 tetap hingga babak pertama berakhir.

BACA JUGA : Lima Pemain Arab Saudi yang Perlu Diwaspadai Timnas Indonesia

Memasuki babak kedua, Bahrain berhasil membalikkan kedudukan. Mahdi Abduljabbar mencetak dua gol di menit ke-75 dari sepakan jarak jauh. Kiper Australia yang sudah terlanjur maju tidak bisa menahan bola. T

Mahdi Abduljabbar kembali mencetak gol keduanya di menit ke-77 setelah memanfaatkan bola pantulan yang membentur mistar gawang. Mahdi Abduljabbar yang tidak terjaga langsung menceploskan bola  ke dalam gawang.

Peringkat Indonesia

Sebelumnya, pertandingan antara Indonesia vs Arab Saudi kualifikasi Piala Dunia 2026 berakhir dengan skor 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Selasa (19/11/2024) malam. Dua gol dari Marselino Ferdinan membawa tim nasional Indonesia mengalahkan Arab Saudi.

Kemenangan pada pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) menjadi tiga poin perdana Indonesia di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Indonesia pun kini mengoleksi enam poin dari enam laga di Grup C, hanya kurang tiga poin dari target minimal yang ditetapkan PSSI untuk skuad"Garuda di fase kualifikasi.

Indonesia tampil menekan sejak menit pertama demi meraup kemenangan dari pertandingan tersebut. Anak-anak asuh pelatih Shin Tae-yong pun mendapatkan beberapa peluang sebelum akhirnya unggul pada menit ke-32 lewat Marselino.

Marselino berhasil mengelabui pemain Arab Saudi terlebih dahulu sebelum mencetak gol ke gawang lawan di menit ke-32. Memasuki babak kedua, Indonesia terus berupaya mendapatkan skor tambahan demi memperlebar jarak dengan Arab Saudi. Keinginan itu pun terwujud pada menit ke-57.

Berawal dari serangan balik, Calvin Verdonk lolos di sisi kanan serangan Indonesia. Verdonk kemudian menggulirkan umpan ke Marselino yang langsung menendang. Percobaan perdana itu gagal tetapi Marselino mendapatkan bola pantul yang tidak disia-siakannya. Indonesia memimpin 2-0.

BACA JUGA : Meski Kalah 4-0 dari Jepang, STY Minta Timnas Indonesia Tidak Menyerah

Pertandingan berjalan dengan ketat setelah itu. Indonesia harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-89 setelah Justin Hubner mendapatkan kartu kuning kedua. Hubner dihukum oleh wasit karena melontarkan protes keras untuk kartu kuning yang diberikan kepada Ivar Jenner.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir sumringah dengan kemenangan perdana timnas Indonesia di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa.

“Ya, sangat penting, yang saya sampaikan untuk dapat poin waktu itu tadi saya lihat kita urutan tiga dengan enam poin, Australia enam poin. Tetapi nanti ada game antara Australia dan Bahrain,” kata Erick saat ditemui usai pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa.

“Jadi kalau kita di 3 atau 4 ini saya rasa kita harus push karena saya bilang masih ada dua pertandingan di tempat kita yang kita harus juga dapat poin semaksimal itu,” ujarya.

Sosok yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu juga merasa puas dengan penampilan timnas saat melawan Arab Saudi, yang kali ini menggunakan formasi 3-5-2 atau 3-4-3.

“Bermain dengan 3-5-2 kita punya kesempatan, di lini tengah kita cukup bisa kontrol bola. Itu jadi kunci beberapa serangan balik efektif. Ini salah satu yang taktikal atau formasi. Strategi menjadi penting pasti semua tim yang di grup neraka ini pasti masing-masing selalu mengubah strategi dan taktik,” ucap Erick.

BACA JUGA : Ketum PSSI Erick Thohir Beri Sinyal Naturalisasi Ole Romeny untuk Memperkuat Timnas Indonesia

Meski meraih kemenangan yang mendongkrak posisi Indonesia ke peringkat ketiga klasemen sementara Grup C dengan enam poin, Erick menegaskan masih akan tetap melakukan evaluasi secara keseluruhan terhadap timnas Indonesia.

“Ya semua kan kita harus pastikan kita ada waktu sampai Maret. Jadi ya kita harus benar-benar hitung bagaimana kondisi pemain, ada yang cedera atau tidak," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News