Sentimen
Positif (94%)
19 Nov 2024 : 02.04
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Kab/Kota: Pekanbaru

Kasus: Kemacetan

Tokoh Terkait
Budi Setiyono

Budi Setiyono

Jaga Kampanye Akbar, Polisi Dilarang Foto Bersama Calon Bupati Rokan Hulu

19 Nov 2024 : 09.04 Views 3

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Regional

Jaga Kampanye Akbar, Polisi Dilarang Foto Bersama Calon Bupati Rokan Hulu

Liputan6.com, Pekanbaru - Tahapan kampanye oleh pasangan calon kontestan Pilkada 2024 di Indonesia, termasuk Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) pada pekan ini memasuki puncaknya. Selain debat, calon bupati dan wakilnya akan melakukan kampanye akbar.

Kampanye akbar biasa menarik ribuan pendukung kontestan Pilkada serentak atau simpatisan datang. Kepolisian sebagai pengawal dan penjamin keamanan mengerahkan ratusan personel untuk menghindari hal tak diinginkan.

 

Kapolres Rohul AKBP Budi Setiyono SIK menjelaskan, apel pengamanan Pilkada 2024 telah dilakukan. Ratusan polisi sudah dikerahkan mengawal kampanye akbar berbentuk gebyar salawat oleh satu pasangan calon pada Minggu malam, 17 November 2024.

"Beberapa hari berikutnya secara berturut-turut akan ada juga kampanye akbar karena di Rohul ini ada 5 pasangan calon, semuanya harus dikawal ketat," kata Budi.

Budi mengingatkan personel selalu netral dalam mengawal Pilkada. Tindakan sekecil apapun bisa menodai netralitas, misalnya tanda jari saat berfoto ataupun foto bersama dengan pasangan calon.

"Seluruh anggota dilarang berfoto dengan pasangan calon bupati dan wakil, jaga sikap dan perilaku selama menjalankan tugas pengamanan," tegas Budi.

Budi menjelaskan, pengamanan mulai dilakukan ketika pasangan calon berangkat dari posko pemenangan ataupun rumah masing-masing. Jalur menuju lokasi kampanye juga dikawal personel Lalu Lintas serta ada pengalihan arus untuk menghindari kemacetan.

Personel disebar secara berkelompok di lokasi kampanye. Sudah ada pos masing-masing dan tidak boleh ditinggal selama kampanye berlangsung.

"Pengamanan juga dilakukan ketika pasangan calon pulang, begitu juga lalu lintas untuk massa pendukung agar semuanya tertib," ujar Budi.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Sentimen: positif (94.1%)